Suara.com - BS, pemuda berusia 28 tahun diduga telah membunuh H (38), kakak kandungnya sendiri di rumahnya di Simpang Tiga Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo Kabupaten Pasaman Barat, Sumatra Barat, Kamis (1/8/2019). Tragisnya, usai membunuh, BS lalu bunuh diri dengan cara gantung diri.
"Kedua korban merupakan kakak beradik. Korban H (38) ditemukan tidak bernyawa bersimbah darah sedangkan BS (28) ditemukan meninggal gantung diri," kata Kepala Satuan Reskrim Polres Pasaman Barat, AKP Afrides Roema seperti dikutip dari Antara, Kamis petang.
Menurutnya, jasad keduanya kali pertama ditemukan sang adik berinisial DA (14). Peristiwa itu diketahui ketika adiknya pulang ke rumah dari sekolah, namun rumahnya dalam keadaan terkunci, lalu ia masuk melalui pintu samping.
Saat itu, sang adik melihat ada bercak darah menggenang di lantai rumah. Selain melihat ada genangan darah, DA melihat H sudah dalam kondisi tertelungkup dengan wajah yang penuh luka.
Setelah itu, ia juga melihat kakaknya BS (28) tergantung dengan tali nilon di ruangan dapur rumah lalu. Melihat kondisi kedua kakaknya, DA bersama warga lain bersama-sama menolong menurunkan BS yang tergantung dan warga mulai berdatangan.
"Mendapat informasi itu anggota langsung turun ke lokasi dan membawa kedua korban untuk visum ke Rumah Sakit Umum Daerah Jambak," katanya.
Informasi yang diperoleh di lapangan, diduga kedua BS terlebih dahulu membunuh H dengan membenturkan ke lantai dan memukul dengan speaker (pelantang suara) aktif ke kepala korban.
Setelah itu, BS bunuh diri dengan mengikat lehernya dengan seutas tali. Diduga aksi pembunuhan dan bunuh diri itu dilakukan lantaran kondisi ekonomi keluarga keduanya sedang sulit.
"Penyebab pastinya belum kami ketahui dan masih dalam penyelidikan lebih jauh. Saat ini kedua korban sudah divisum dan akan disemayamkan oleh pihak keluarganya," ujarnya
Baca Juga: Kenakan Peci dan Sarung, Rusmani Tewas Gantung Diri di Pohon Mahoni
Berita Terkait
-
Sakit Gula Menahun, Nenek Manis Nekat Gantung Diri Pakai Selendang
-
Geger Pria Tunawicara Akhiri Hidupnya Dengan Cara Gantung Diri
-
Diduga Depresi Karena Dimutasi, Lurah di Denpasar Tewas Gantung Diri
-
Remaja di Tambora Tewas Gantung Diri di Hari Pertunangan
-
Suami Istri Gantung Diri Habis Lebaran, Kenapa Pakai Tali Jemuran Rapuh?
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Mendikdasmen Abdul Muti: Banyak Teman Bikin Anak Lebih Aman di Sekolah
-
Sempat Sembunyi di Bogor, Pelaku Penusukan di Pasar Gaplok Ditangkap Polisi
-
BNPB: Penanaman Vegetasi Jadi Benteng Pertama Hadapi Bencana Hidrometeorologi
-
GKR Hemas Soal Usulan Daerah Otonomi Baru: Tantangan Berat, Tak Mudah Lolos!
-
Sultan Najamudin Tegaskan DPD RI Bukan Oposisi: Siap Dukung Penuh Program Presiden
-
Akses Berobat Dipermudah: Pasien JKN Bisa Langsung ke RS Tanpa Rujukan Berlapis
-
Gubernur Bobby Nasution Dukung LASQI Kenalkan Islam ke Generasi Muda Lewat Seni
-
YLBHI Desak Komnas HAM Tak Takut Intervensi dalam Kasus Munir
-
Profil KH Anwar Iskandar: Ketua MUI 2025-2030, Ini Rekam Jejaknya
-
Gus Yahya Bantah Mundur dari PBNU, Sebut Syuriyah Tidak Punya Kewenangan