Suara.com - Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Capim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jilid V, Yenti Ganarsih, menyebut 40 dari 104 peserta yang lolos dalam tahap uji kompetensi tes psikologi sudah sesuai aturan.
Yenti mengatakan, tes psikologi capim KPK jilid V melibatkan TNI Angkatan Darat.
"Kami kan dari hasil psikologi Angkatan Darat (TNI), kami serahkan semua ke sana," tegas Yenti di Kantor Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Senin (5/8/2019).
Hasil tes psikologi kata dia, menyisahkan 40 peserta Capim KPK. Selanjutnya pansel akan mengirim tim untuk mentracking masing -masing peserta yang lolos.
"Kemudian hari ini tracking, setelah ini kita kirim tim tracker kita terhadap 40 ini. Nanti kita akan masukkan seperti itu," ujar Yenti.
Menurut Yenti, proses tersebut sudah dilakukan oleh pansel sejak 2015 silam dalam pemilihan capim KPK jilid IV.
Lebih lanjut, capim KPK petahana yang lolos juga akan ditelusuri rekam jejaknya lagi.
"Ini biasa kok dilakukan setiap pansel, terutama (pimpinan) KPK ya yang lalu dan sekarang. Kami ada orang yang lalu ikut dan sekarang ikut. Biasa-biasa saja dilakukan sesuai aturan perundang undangan dan hukum yang berlaku," tutup Yenti.
Yenti menuturkan, 40 peserta yang kali ini lolos masih harus mengikuti tes tahap keempat dalam uji profile assesment.
Baca Juga: Keppres Pansel KPK Sulit Diakses, Mensesneg: Saya Cek, Itu Sederhana Isinya
Rencannya tes tersebut akan digelar mulai pukul 07.30 WIB pada Kamis-Jumat, 8 - 9 Agustus 2019 di Gedung Panca Gatra, Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhanas), Jakarta Pusat.
Untuk mengikuti tes profile assement, para peserta nantinya harus tetap membawa KTP dan kartu peserta ujian dan hadir setidaknya sebelum 30 menit waktu ujian dimulai.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
Terkini
-
Musim Hujan Tiba Lebih Awal, BMKG Ungkap Transisi Musim Indonesia Oktober 2025-2026
-
Rocky Gerung: Program Makan Bergizi Gratis Berubah Jadi Racun karena Korupsi
-
Keputusan 731/2025 Dibatalkan, PKB: KPU Over Klasifikasi Dokumen Capres
-
Bantah Makam Arya Daru Diacak-acak Orang Tak Dikenal, Polisi: Itu Amblas Faktor Alam!
-
Menkes Budi Tegaskan Peran Kemenkes Awasi Keamanan Program Makan Bergizi Gratis
-
Terungkap! Ini Rincian 'Tarif Sunat' Dana Hibah yang Bikin Eks Ketua DPRD Jatim Kusnadi Kaya
-
Demi Buktikan Bukan Pembunuhan, Polisi akan 'Buka-bukaan' 20 CCTV ke Keluarga Arya Daru
-
'Mari Bergandeng Tangan': Disahkan Negara, Mardiono Serukan 'Gencatan Senjata' di PPP
-
Fakta Mengejutkan 'Bjorka KW': Bukan Ahli IT dan Tak Lulus SMK, Belajar Retas Otodidak dari Medsos
-
Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk, DPR Sebut Konstruksi Bangunan Tak Ideal