Suara.com - Pemerintah, melalui Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Badan Pertanahan Nasional (BPN) menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Strategi Komunikasi dan Pengelolaan Pengaduan Masyarakat yang Efektif Guna Mendukung Pelaksanaan Program Strategis Kementerian ATR/BPN, di Hotel Gran Mahakam, Jakarta, Senin (5/8/2019).
Acara ini dilaksanakan selama 3 hari, yaitu 5 - 7 Agustus 2019, dan dibuka langsung oleh Sekretaris Jenderal Kementerian ATR/BPN, Himawan Arief Sugoto, Staf Khusus Kementerian ATR/BPN, Loso Judijanto, serta diikuti oleh 165 peserta yang berasal dari lingkungan Kementerian ATR/BPN, Kepala Subbagian Umum dan Informasi Kantor Wilayah BPN Provinsi, Kepala Subbagian Tata Usaha dari Kantor Pertanahan Kabupaten/Kota.
Dalam sambutannya, Himawan mengatakan, strategi komunikasi dapat membantu masyarakat membangun persepsi positif dan membangun citra bahwa kini Kementerian ATR/BPN sudah lebih baik dan bergerak ke arah modern.
“Menteri ATR/Kepala BPN sebagai public relations (PR) dari kementerian dapat berkomunikasi dengan baik, sehingga program PTSL dapat diapresiasi oleh presiden, karena persepsi yang ditangkap sangat baik," katanya.
Himawan menambahkan, strategi komunikasi merupakan salah satu sarana yang menunjang dalam hal berkomunikasi, baik di dunia media sosial, maupun secara langsung kepada masyarakat. Komunikasi tidak hanya kepada eksternal, tetapi juga internal.
"Bukan hanya eksternal, tetapi komunikasi secara internal juga sangat penting, sehingga kita memiliki sudut pandang yang sama dalam menyampaikan program strategis Kementerian ATR/BPN," tambah Himawan.
Pada kesempatan yang sama, Staf Khusus Menteri ATR/Kepala BPN, Loso Judianto mengatakan, komunikasi publik merupakan kampanye yang menggunakan media dengan tujuan untuk memberikan outcome kepada masyarakat.
"Intinya, kegiatan komunikasi publik adalah kegiatan sistematis yang tidak didasarkan apa yang dilakukan sebelumnya," katanya..
Dalam perspektif yang sama, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN, Harison Mocodompis menguraikan, kegiatan komunikasi publik Kementerian ATR/BPN sudah dilakukan melalui langkah-langkah konkret.
"Sudah ada edaran dari Sekretaris Jenderal. Surat tersebut memberikan arahan kepada bagian humas, agar melakukan strategi komunikasi (strakom) melalui media sosial dan pamflet," ujarnya.
Baca Juga: ATR/BPN Menyelenggarakan Bimbingan Teknis Penyusunan Produk Hukum
Kegiatan komunikasi publik tidak bisa dipisahkan dari pengaduan masyarakat. Menurut Loso, hal ini punya relasi.
"Apabila kita mampu mengelola pengaduan itu dengan baik, maka akan menjadi komunikasi publik yang baik pula," ujarnya lebih lanjut.
Pengelolaan pengaduan tersebut menjadi salah satu tugas humas. Menurut Harison, humas harus cepat merespons pengaduan.
"Bukan karena selesai tidaknya suatu pengaduan," tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Subbagian Hubungan Antar Media dan Media Center, Rizki Agung Nugroho, yang mewakili Kepala Bagian Hubungan Masyarakat, menjelaskan tujuan dari kegiatan ini, yaitu mengembangkan dan meningkatkan kemampuan peserta dalam membuat dan mempersiapkan produk komunikasi serta pengelolaan pengaduan masyarakat.
"Bimbingan teknis ini bertujuan untuk memberikan pelatihan secara benar terkait strategi komunikasi dan pengelolaan pengaduan masyarakat," katanya.
Berita Terkait
-
Perubahan Lanskap Tanah Indonesia Dorong Penyempurnaan UUPA
-
RUU Pertanahan, Amanah Besar Undang-undang Pokok Agraria
-
2 Pengusaha dari Samosir Merasakan Manfaat Miliki Sertifikat Tanah
-
Penting bagi Rakyat, Pemerintah dan DPR Terus Godok RUU Pertanahan
-
Kunjungi Pulau Samosir, Presiden Jokowi Bagikan 1.000 Sertifikat Tanah
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka