Suara.com - Untuk memastikan adanya tragedi kemanusiaan di Kabupaten Nduga, Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf Rodja akan segera mengirim tim ke wilayah tersebut.
Pengiriman tim tersebut untuk mengecek laporan sejumlah aktifis yang mengemukakan adanya pembakaran rumah warga dan kampung.
"Sesegera mungkin tim dikirim ke Nduga sehingga dapat dicek kebenarannya," kata Rodja di Jayapura seperti dilansir Antara pada Kamis (15/8/2019).
Dikatakannya, tim yang akan dikirim itu nantinya akan mencari data tentang berbagai kasus yang dilaporkan terjadi di berbagai wilayah di Kabupaten Nduga. Meski begitu, belum dipastikan kapan tim tersebut dikirim ke Nduga karena masih harus dipersiapkan segara sesuatunya terlebih dahulu.
Selain mengirim tim, pada Selasa lalu (13/8/2019), Rodja bersama bersama Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Yoshua Sembiring, berkunjung ke Kenyam, melalui Timika untuk bertemu dengan Bupati Nduga dan tokoh masyarakat.
Dalam pertemuan tersebut pihaknya mempertanyakan apa tujuan Bupati Nduga yang tidak memberitahukan apa yang terjadi di wilayahnya kepada dirinya selaku Kapolda Papua dan Pangdam XVII Cenderawasih.
"Padahal kami yang bertanggung jawab terhadap masalah keamanan," kata Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf Rodja yang menyayangkan langkah yang dilakukan Bupati Nduga.
Sebelumnya Bupati Nduga Yurius Gwijangge melaporkan insiden yang terjadi di wilayahnya saat bertemu dengan Ketua DPR RI Bambang Soesatyo di Jakarta tanggal 5 Agustus lalu. Dalam pertemuan tersebut Bupati Nduga juga meminta aparat keamanan TNI-Polri nonorganik ditarik. (Antara)
Baca Juga: Ketua DPR : Masalah Keamanan Nduga harus Diatasi Bersama
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru