Suara.com - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mengatakan, ia solid bersama Wakil Gubernur Jabar, Uu Ruzhanul Ulum, dan yakin kekompakan tersebut bisa dijaga hingga akhir masa jabatan. Hal itu diutarakan Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, dalam Forum Pemimpin Redaksi (Pemred) "Silaturahmi Gubernur dengan Pimpinan Media Massa", di Nara Park, Kota Bandung, Selasa (17/9/2019).
"Kami baik-baik saja dan kami akan solid sampai nanti (akhir masa jabatan). Semua saling memahami posisi. Kita ini dwitunggal," kata Emil.
Emil juga menepis anggapan bahwa Uu hanya sekadar ban serep dalam kepemimpinan keduanya di 2018 - 2023. Pasalnya, lanjut Emil, dia dan Uu saling melengkapi dalam berbagai hal atau kegiatan.
Komunikasi dengan Uu pun terus berjalan dengan baik. Sebagai gubernur, Emil menegaskan, dirinya selalu membuka keran komunikasi dan diskusi tentang berbagai hal bersama Uu.
Hal senada disampaikan oleh Uu, yang juga hadir dalam Forum Pemred tersebut. Uu mengatakan, hingga kini, ia dan Emil selalu membangun komunikasi dan kebersamaan.
"Sampai hari ini dan selanjutnya, kami akan membangun kebersaman dan komunikasi yang baik. Saya dan Kang Emil tidak ada (masalah) apa-apa dan tetap menjalin komunikasi yang baik," ucap Uu.
Berkomunikasi dengan baik, sementara itu menurut Uu adalah bukti sebagai pemimpin yang baik. Uu pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada media yang telah membantu dirinya berkomunikasi dengan masyarakat.
"Artinya program pemerintah bisa disampaikan kepada masyarakat dan sebaliknya. Apa yang diinginkan masyarakat bisa tersampaikan kepada pemerintah, dan hal itu bisa dilakukan karena hadirnya media," tutur Uu.
Pemerintahan Proaktif
Dalam Forum Pemred ini, Emil juga menjelaskan bahwa dalam satu tahun masa pemerintahannya bersama Uu, Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jabar berupaya menjadi penyelenggaran negara yang proaktif.
Baca Juga: Ridwan Kamil : StartUp Bisa Atasi Ketimpangan Ekonomi di Jabar
Salah satunya dengan membentuk "Jabar Saber Hoaks", di bawah binaan teknis Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jabar, yang diresmikan pada 7 November 2018.
Jabar Saber Hoaks sendiri melakukan klarifikasi terhadap berbagai informasi yang beredar di masyarakat. Setiap minggunya, unit kerja ini mempublikasikan top 5 berita hoaks.
Hingga 21 Agustus 2019, Jabar Saber Hoaks berhasil mengklarifikasi 2.643 aduan, dari total 4.454 aduan yang masuk. Melalui Jabar Saber Hoaks, Emil pun berharap, masyarakat menjadi dewasa dalam menyikapi sebuah informasi.
"Kita bercita-cita, masyarakat menjadi dewasa untuk bisa mengonsumsi setiap informasi," ujar Emil.
Selain itu, semangat reformasi birokrasi ikut menjadi perwujudan pemerintahan yang proaktif. Emil mengatakan, reformasi birokrasi di pemerintahannya dilakukan melalui teknologi digital, termasuk dalam rotasi jabatan.
"Semua akan serba digital, (mulai) penganggaran (hingga) evaluasi, termasuk saya mencoba untuk seadil-adilnya dalam rotasi jabatan," kata Emil.
"Termasuk juga dalam mencari Sekda (Sekretaris Daerah) definitif. Kami sedang mencari dalam waktu tiga bulan," tutupnya.
Berita Terkait
-
Pemdaprov Jabar Dorong Percepatan Pembangunan Tol Cisumdawu
-
DPRD Jabar Umumkan 6 Nama Calon Pimpinan DPRD Jabar 2019 - 2024
-
Bandara Kertajati Diusulkan Ganti Nama Jadi Bandara Habibie
-
Gubernur Jabar Pimpin Rapat Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan
-
Imam Besar Islamic Center of New York Dukung Program English for Ulama
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
Terkini
-
Gaungkan Green Policing, Kapolda Riau: Demi Keadilan Ekologis!
-
Lingkaran Korupsi Hutan Mengarah ke Petinggi? Anak Buah Menhut Raja Juli Diperiksa KPK!
-
Ojol Demo di Jakarta Hari Ini, Pramono: Pasti Aman
-
Tol Fatmawati Gratis Bikin Macet Hilang? Ini Kata Gubernur Pramono
-
Istana Masih Teka-teki, Menakar Peluang Mahfud MD Kembali ke Kursi Panas Menko Polkam
-
Zulhas Dorong Pesantren Dirikan Koperasi Desa, Jadikan Pusat Ekonomi Umat
-
Geger Korupsi Haji Seret Kader PBNU, KH Marzuki Mustamar: KPK Angkut Saja Siapapun yang Salah!
-
Gebrakan Gubernur Papua Tengah: Gratiskan Sekolah untuk 24.481 Siswa, Beasiswa Kuliah Disiapkan
-
5 Fakta Demo Akbar 5.000 Ojol Hari Ini: Kepung Istana hingga DPR, Jakarta Waspada Macet!
-
Usai Video Perpisahan Penuh Haru Viral, Jabatan Kepsek SMP N 1 Prabumulih Dikembalikan