Suara.com - Kementerian Ketenagakerjaan terus mempromosikan salah satu program pelatihan kerja unggulan kepada masyarakat. Dengan mengangkat inkubasi bisnis pelatihan barista, Kemnaker turut serta mengikuti pameran Sinergi Aksi Informasi dan Komunikasi Publik (SAIK) 2019 yang diselanggarakan di Alun-alun Taman Merdeka, Pangkal Pinang dari tanggal 23 - 25 Oktober 2019.
Dalam SAIK 2019 ini, Kemnaker memberikan informasi mengenai inkubasi bisnis pelatihan Barista dan mempraktekan cara membuat kopi yang diolah langsung dari biji kopi hingga menjadi kopi yang enak yang dilakukan oleh alumni pelatihan di Balai Besar Pengembangan Pasar Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (BBPPK dan PKK) Lembang.
"Pelatihan barista profesional oleh BBPPK dan PKK Lembang bertujuan memberikan pengetahuan dan bekal dasar menjadi barista yang diharapkan mampu memperluas kesempatan kerja baru," kata Kepala Balai Besar Pengembangan Pasar Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (BBPPK dan PKK) Lembang Eko Daryanto, Pangkal Pinang (25/10/2019).
Dengan pelatihan intensif, peserta pelatihan harus menguasai dasar-dasar pengetahuan tentang kopi seperti sejarah, jenis kopi, dan peluang usahanya. Juga dibekali teknik-teknik meracik dan menyeduh kopi mulai cupping, manual brew, espresso based, cappuccino serta latte art.
"Tidak hanya belajar meracik dan menyajikan kopi, pelatihan ini juga mendapatkan pendampingan dalam manajemen dan pengembangan bisnis sehingga dapat memperluas kesempatan kerja baru dan mengurangi pengangguran," kata Eko.
Dengan munculnya barista-barista baru yang kemungkinan besar tertarik membuka kafe kopi, diharapkan akan memberi efek positif bagi terserapnya tenaga kerja baru.
"Selain memberikan pelatihan barista profesional, kita juga mendorong dan mendampingi mereka untuk menjadi wirausaha muda yang berani mengembangkan bisnis kopi," kata Eko.
BBPPK dan PKK Lembang membuka dua opsi pelatihan yaitu menjadi barista yang bekerja dengan orang atau menjadi barista yang akan membuka usaha sendiri.
Turut hadir pada pameran SAIK 2019, alumni binaan BBPPK dan PKK Lembang Rendro yang juga menjadi narasumber dalam talk show.
Baca Juga: Cegah Perdagangan Anak, Ketua DPR Minta Kemenaker dan Polisi Gelar Razia
"Saya ikut pelatihan ini tahun 2017 secara gratis dan hebatnya lagi kita para alumni mendapatkan pendampingan. Apalagi seperti saya ini yang memang setelah lulus pelatihan saya membuka kafe di Pemalang," cerita Rendo yang saat ini sudah memiliki 2 kedai kopi di Pemalang.
Kegiatan pameran SAIK 2019 ini diikuti oleh 32 Kementerian/Lembaga dan pesertanya Dinas Komunikasi dan Informasi provinsi, kabupaten/kota dari seluruh Indonesia.
Masyarakat yang berkunjung ke stan pameran Kemnaker dapat melihat proses pembuatan, mencicipi kopi, dan bisa langsung bertanya mengenai pelatihan kerja untuk menjadi barista profesional atau wirausaha muda di bidang kopi.
Berita Terkait
-
Menteri Ida Fauziyah Siap Lanjutkan Program Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri
-
Sampaikan Pesan Presiden, Menaker Baru Langsung Lakukan Konsolidasi
-
Kemnaker-LIPI Komitmen Tingkatkan Inovasi Produktivitas dan Wirausaha
-
Sidak Kemnaker Gagalkan Keberangkatan 42 Orang Calon PMI Non Prosedural
-
Akhiri Jabatan Ini Surat Pamitan Menaker Hanif kepada Jajaran Kemnaker
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi
-
Muhammad Rullyandi Sebut Polri Harus Lepas dari Politik Praktis, Menuju Paradigma Baru!
-
Hari Pertama Operasi Zebra 2025, Akal-akalan Tutup Plat Pakai Tisu Demi Hindari ETLE