Suara.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyebut bakal ada pertemuan komisi pengarah terkait proyek revitalisasi di kawasan Monas.
Nantinya, Ketua Komisi Pengarah Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) mengundang semua anggota komisi, termasuk Anies Baswedan yang menjabat sekretaris komisi pengarah.
Dalam pertemuan tersebut, rencananya akan dibahas soal desain revitalisasi Monas yang relevan dan sesuai dengan perencanaan awal.
"Nanti akan ada undangan dari Pak Sesneg sebagai ketua komisi pengarah. Nanti ditentukan (Desain). Kan kita pasti undang yang sayembara dulu," ujar Basuki di kantornya, Jakarta pada Jumat (31/1/2020).
Terkait klaim Pemprov DKI Jakarta, soal revitalisasi bisa lebih hijau, Basuki enggan menanggapinya. Menurutnya perlu hitung-hitungan mengenai Revitalisasi Monas yang dikerjakan sekarang lebih hijau.
"Boleh saja kalau ngeklaim-ngeklaim. Kan nanti ada ahlinya yang itung," katanya.
Untuk diketahui, Revitalisasi Monas memicu kontroversi karena disebut mengorbankan sekitar 190 pohon dan dikerjakan oleh kontraktor bermasalah.
Tetapi tudingan itu telah dibantah oleh Pemerintah DKI Jakarta dan kontraktor yang memenangkan tender, PT Bahana Prima Nusantara. Saat ini, proyek itu dihentikan setelah adanya surat dari Mensesneg.
Revitalisasi Monas dianggarkan senilai Rp 71,3 miliar dan dikerjakan oleh PT Bahana Prima Nusantara sebagai pemenang tender dengan penawaran Rp 64,41 miliar.
Baca Juga: Desain Awal Revitalisasi Monas Tak Pangkas Pohon, Pemprov Ubah Rancangan
Berita Terkait
-
Pangkas Pohon Monas Tak Sesuai Desain, Pemenang Sayembara Bakal Dipanggil
-
Desain Awal Revitalisasi Monas Tak Pangkas Pohon, Pemprov Ubah Rancangan
-
Ditanya Soal Polemik Revitalisasi Monas, Anies Angkat Tangan
-
Sudah Gunduli Monas, Pemprov DKI: Supaya Berkelas Seperti Menara Eiffel
-
Protes Monas Digunduli, Walhi: Jakarta Butuh Pohon Bukan Beton
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Fraksi Partai Nasdem Dukung Pilkada Lewat DPRD: Sesuai Konstitusi dan Pancasila
-
DPR Desak KPK Jelaskan Penghentian Penyelidikan Kasus Aswad Sulaiman Secara Transparan
-
Hadapi Tantangan Geografis, Pendidikan dan Kesejahteraan Anak di Maluku Utara Jadi Fokus
-
AMAN Catat Konflik 202 Ribu Hektare Wilayah Adat Bengkulu Sepanjang 2025
-
Harapan Publik Tinggi, KPK Tegaskan Penghentian Kasus Aswad Sulaiman Berbasis Alat Bukti
-
Rentetan Kecelakaan Kerja di Galangan PT ASL Shipyard Kembali Terjadi, Polisi Turun Tangan
-
Viral Sekelompok Orang Diduga Berzikir di Candi Prambanan, Pengelola Buka Suara
-
Bahlil Lahadalia Jamu Cak Imin dan Zulhas Hingga Dasco di Kediamannya, Bahas Apa?
-
Tak Bisa Beli Roti Gegara Cuma Punya Uang Tunai: Kenapa Toko Lebih Suka Cashless?
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra