Suara.com - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD dan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly berhasil mempersatukan Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) yang sempat pecah menjadi tiga kepemimpinan selama empat tahun.
Kata Mahfud, langkah itu mesti dilakukan karena negara ikut rugi apabila persatuan pengacara di Indonesia pecah.
Mahfud menjelaskan bahwa kesepakatan itu terjadi pada Selasa (25/2/2020) malam di mana ia dan Yasonna mengumpulkan tiga pemimpinan PERADI yakni Juniver Girsang, Luhut Pangaribuan, dan Fauzi Hasibuan. Dalam kesempatan itu, Mahfud mengemukakan kerugian yang dirasakan negara apabila pengacara-pengacara di Indonesia tidak bersatu dan terkesan abai terhadap rencana-rencana pemerintah di bidang hukum.
"Apalagi Peradi suatu organisasi advokat yang besar, negara yang rugi mereka absen di dalam wacana pembangunan hukum," kata Mahfud di kantornya, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2020).
Terlebih saat ini, pemerintah tengah berupaya untuk mewujudkan Omnibus Law Rancangan Undang-undang Cipta Kerja yang menurutnya mesti ada partisipasi dari organisasi pengacara. Karena PERADI pecah menjadi tiga kepemimpinan yang berbeda, maka tidak ada satupun sikap yang disampaikan terkait dengan rencana itu.
"Padahal dulu, zaman-zaman Adnan Buyung Nasution itu, kalau ada masalah kaya omnibus law itu semua advokat kompak bicara satu suara ikut mengarahkan perbaikan di dalam pembuatan hukum dan penegakkan hukum," ujarnya.
Berangkat dari itu, maka Mahfud dan Yasonna berinisiatif mengumpulkan tiga pimpinan PERADI. Hasilnya, tiga pimpinan itu sepakat untuk bersatu dengan sikap saling bersalaman dan membubuhkan surat pernyataan bersama untuk bersatu.
Langkah kesepakatan itu akan dilanjutkan dengan persiapan musyawarah nasional (Munas) Bersama.
"Bersatu membesarkan Peradi dan akan menyelenggarakan Munas Bersama didahului dengan tim kerja yang disepakati bersama untuk menuju Munas Bersama itu," pungkasnya.
Baca Juga: Takut Kena Corona, Mahfud MD Sebut 232 Warga Minta Dicek dan Ini Hasilnya
Berikut adalah bunyi Surat Pernyataan yang telah ditanda tangani:
Hari ini Selasa, 25 Februari 2020, dengan difasilitasi dan disaksikan oleh Menko Polhukam Moh. Mahfud MD dan Menkumham Yasonna H. Laoly, kami dari tiga organisasi PERADI yang selama ini terpecah, menyadari bahwa kami perlu bersatu kembali untuk mewujudkan kejayaan advokat Indonesia.
Atas dasar itu, kami menyatakan kesediaan untuk bersatu dan berhimpun kembali dalam satu wadah organisasi Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI), sesuai dengan Peraturan dan Perundang-undangan yang berlaku.
Proses penyatuan akan dimulai dengan rintisan Musyawarah Nasional (Munas) bersama yang akan disusun dan dipersiapkan secara adil.
Juniver Girsang
Fauzi Hasibuan
Luhut Pangaribuan
Berita Terkait
-
Mahfud MD: Saya Heran Kenapa Rocky Gerung Heran dengan Jokowi
-
Terima Masukan Buruh, Mahfud: Omnibus Law RUU Cipta Kerja Bisa Diperbaiki
-
Menteri Yasonna soal Harun Masiku: Tanya KPK Dong, Bukan Saya yang Cari
-
Yasonna Bersumpah Tak Kenal Harun, KPK: Tunggu Semua Fakta di Persidangan
-
Soal Kasus Paniai Berdarah, Mahfud MD akan Panggil Jaksa Agung
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Kerugian Garuda Indonesia Terbang Tinggi, Bengkak Rp2,42 Triliun
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
Terkini
-
Viral Analisa Dosen IPB Soal Pendidikan Gibran, Benarkah Cuma Setara SD?
-
Ijazah Gibran Setara Kursus Persiapan Kuliah Bukan SMA? Gugatan Rp125 T Siap Bongkar Semuanya
-
Geger Rocky Gerung Ramal Duet Gibran-Jokowi di 2029: Sah Secara Undang-undang Dasar!
-
Rocky Gerung Sebut Gibran Anak Kecil, Walk Out dari Acara TV Usai Debat Skenario Jokowi Wapres 2029
-
Macet TB Simatupang Berkurang! Tol FatmawatiPondok Indah Tetap Gratis sampai Oktober
-
Rocky Gerung 'Sentil' Prabowo, Sebut Pengangkatan Qodari Blunder Besar: Sinyal Ingin Tiga Periode?
-
Manuver Eks Dirut Allo Bank Indra Utoyo Kandas, Bukti KPK Kantongi Bukti Koruptor Proyek Rp2,1 T?
-
Panglima Minta Maaf, HUT TNI ke-80 di Monas Bakal Bikin Macet? Ini Skenario Pengalihan Arusnya
-
Menyemut di Patung Kuda, Ini Sederet Tuntutan Ribuan Petani Bikin Kawasan Dekat Istana Lumpuh!
-
Kemenperin Dukung Transformasi Industri Kemasan Menuju Keberlanjutan