Suara.com - Sebanyak 82 orang warga di Kepulauan Riau yang sempat menjalani karantina dinyatakan negatif dari virus Corona. Kepastian ini mendasarkan pada hasil uji laboratorium.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan hasil uji laboratorium dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan RI telah keluar pada Selasa (10/3/2020).
"Sebelumnya kan baru 77 orang yang dinyatakan negatif virus Corona dari total 82 orang dari hasil lab itu. Dan hari ini hasil lab sudah keluar, di mana lima orang lagi dinyatakan negatif," kata Tjetjep di Tanjungpjnang, Selasa (10/3/2020).
Jadi lanjut Tjetjep keseluruhan dari 82 orang yang diduga terjangkit virus corona dan di tangani di rumah sakit di Provinsi Kepri bebas atau tidak tertular oleh virus corona yang mematikan tersebut.
"Hasil lab sudah keluar. Seluruhnya 82 sample negatif. Saya juga dengan hal ini sudah melapor ke Gubernur," ujar Tjetjep seperti dilaporkan Batam News--jarigan Suara.com.
Tjetjep mengatakan, dari 82 kasus suspect corona tersebut merupakan temuan kasus di seluruh wilayah Kepri, mulai diidentifikasi sejak 26 Januari hingga 5 Maret lalu.
Jumlah kasus tersebut tambah Tjetjep sesuai dengan temuan pihak yang berwenang dimana ada gejala dan riwayat kontak langsung serta perjalanan ke negara terjangkit.
"Status ke-82 orang ini terdiri, 19 pasien dalam pengawasan dan 63 pasien pemantauan," ujar Tjejep.
Dengan hal ini sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) penanganan yang dikeluarkan Kemenkes, masing-masing pasien harus diisolasi di rumah sakit yang telah ditunjuk.
Baca Juga: Ashanty Sedih Batal Berangkat Umrah Karena Virus Corona
"Alhamdulillah dari jumlah itu tidak ada satu pun yang positif. Jadi hingga saat ini Kepri masih terbebas dari virus corona," tegas Tjetjep.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang Rustam menambahkan ada dua warga yang masih dirawat meski hasil laboratorium menunjukkan mereka negatif virus Corona.
"Untuk sakitnya apa saya tidak bisa memberi tahu, yang jelas warga kami ini negatif (corona) hasilnya," sebut Rustam.
Rustam berharap terhadap pihak keluarga pasien dan masyarakat Tanjungpinang tetap menjaga pola hidup sehat. Selain itu membiasakan mencuci tangan menggunakan sabun saat mau makan.
"Perilaku hidup sehat tetap kami terapkan, dan kami juga turun ke sekolah memberikan edukasi cuci tangan pakai sabun," ujarnya.
Berita Terkait
-
Lokasi Wisata di Batam Disulap Jadi Tempat Observasi Virus Corona
-
Tambah Lima RS Rujukan Corona, Pemprov DKI Siapkan 125 Kamar Isolasi
-
RSPI Sulianti Saroso Siapkan 150 Ruang Isolasi Virus Corona
-
Pasien Baru Suspect Corona di RSPI SS Gabung Grup Klub Dansa di Jakarta
-
Ditodong Pisau, Pengemudi Motor Disandera saat Melintas di Jalan
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Bukan soal Whoosh, Ini Isi Percakapan Dua Jam Prabowo dan Ignasius Jonan di Istana
-
KontraS Pertanyakan Integritas Moral Soeharto: Apa Dasarnya Ia Layak Jadi Pahlawan Nasional?
-
Viral Pria Gelantungan di Kabel Jalan Gatot Subroto, Ternyata Kehabisan Ongkos Pulang Kampung
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang