Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dinyatakan positif terjangkit virus corona, Sabtu (14/3/2020).
Tiga hari sebelum dinyatakan positif, Menhub Budi Karya sempat mengikuti rapat terbatas bersama Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan sejumlah menteri.
Rapat terbatas yang dilaksanakan pada hari Rabu (11/3/2020) itu membahas percepatan penyelesaian permasalahan pertanahan Sumatera Utara.
Namun, kegiatan tersebut mendadak berubah menjadi kekhawatiran seusai Menhub Budi Karya dinyatakan positif virus corona.
Untuk diketahui, penularan COVID-19 terjadi dengan sangat mudah lewat kontak fisik seperti bersalaman.
Menhub diduga kuat tertular virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan infeksi pernapasan akut atau COVID-19 itu saat menjemput awak kapal Diamond Princess yang di dalamnya terdapat penumpang positif virus corona dari Jepang.
Untuk mengetahui potensi persebaran virus corona di kalangan para menteri dan pejabat negara, berikut adalah daftar petinggi negara yang mengikuti rapat terbatas bersama Menhub pada Rabu (11/3/2020):
1. Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto
Berdasarkan video yang diunggah oleh Sekretariat Kabinet, diketahui bahwa Panglima Marsekal duduk bersebelahan langsung dengan Menhub Budi Karyadi.
2. Menteri Sekretaris Negara Pratikno
Mensesneg Pratikno duduk di deretan kursi yang sama dengan Menhub.
Baca Juga: Cegah Covid-19, Presiden Jokowi Resmi Imbau Masyarakat Kerja dari Rumah
3. Sekretaris Kabinet Indonesia Pramono Agung
Duduk di deretan kursi yang sama dengan Menhub.
4. Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko
Duduk di deretan kursi yang sama dengan Menhub.
5. Menteri Keuangan Sri Mulyani
Duduk di deretan kursi yang sama dengan Menhub.
6. Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil
Duduk di deretan kursi yang sama dengan Menhub.
7. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD
Duduk di seberang Menhub, di deretan sebelah kanan Presiden Jokowi.
8. Menteri Perekonomian Airlangga Hartarto
Duduk di seberang Menhub, di deretan sebelah kanan Presiden Jokowi.
Berita Terkait
-
Anggaran Daerah Dipotong, Menteri Tito Minta Pemda Tiru Jurus Sukses Sultan HB X di Era Covid
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Korupsi Wastafel Rp43,59 Miliar saat Pagebluk Covid-19, SMY Ditahan Polisi
-
Katanya Ekonomi Tumbuh 5,12 Persen, Kok BI Pakai Skema saat Covid-19 demi Biayai Program Pemerintah?
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis