Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta masih terus melakukan pemeriksaan massal atau rapid test corona (Covid-19). Sampai 2 April 2020, sudah ada 20.532 orang yang diperiksa dengan alat tes cepat itu.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes DKI Jakarta Fify Mulyani mengatakan dari jumlah yang diperiksa, 428 orang dinyatakan positif corona. Secara presentase, kata Fify, pasien positif adalah 2,1 persen dari jumlah yang diperiksa.
"Total sebanyak 20.532 orang yang telah menjalani rapid test. Persentase positif covid-19 sebesar 2,1 persen dengan rincian 428 orang dinyatakan positif Covid-19," ujar Fify di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (3/4/2020).
Sisanya, 20.104 orang dinyatakan negatif setelah mengikuti tes ini. Pemeriksaan ini ditujukan kepada petugas medis, Pasien dalam Pengawasan (PDP) dan Orang dalam Pemantauan (ODP).
"20.104 orang dinyatakan negatif," katanya.
Ia menjelaskan, rapid test dilakukan di lima wilayah kota, satu Kabupaten Administrasi DKI dan Pusat Pelayanan Pegawai (PPKP).
Berikut rincian rapid test di DKI sampai 2 April 2020 di tiap wilayah:
- Jakarta Pusat: 1.531 diperiksa. Hasilnya 17 positif, 1514 negatif (1,1 persen).
- Jakarta Utara, 3.947 diperiksa. Hasilnya: 58 positif, 3.887 negatif (1,5 persen).
- Jakarta Barat: 4.313 diperiksa. Hasilnya: 177 positif, 4.136 negatif (4,1 persen).
- Jakarta Selatan: 4.559 diperiksa. Hasilnya: 51 positif, 4.510 negatif (1,1 persen)
- Jakarta Timur: 5.800 diperiksa. Hasilnya: 111 Positif, 5.689 Negatif (1,9 persen).
- Kepulauan Seribu: 52 diperiksa. Hasilnya: 1 positif, 51 negatif. (1,9 persen).
- PPKP: 330 diperiksa. Hasilnya: 13 positif, 317 negatif. (4,1 persen).
-Total : 20.532 diperiksa. 428 positif, 20.104 negatif (2,1 persen).
Baca Juga: Raja Tega! Joker Cs Rampok Warung, Mbok Jamu hingga Tukang Tahu saat Corona
Sebelumnya, jumlah orang yang terjangkit virus corona di Jakarta terus bertambah. Hingga Jumat (3/4/2020) siang, totalnya sudah hampir menyentuh angka 1000 orang.
Data ini diketahui dari situs penyedia informasi seputar corona di DKI, corona.jakarta.go.id. Laman ini menginformasikan soal kasus corona di Jakarta mulai dari jumla positif, menunggu hasil, hingga Kelurahan tempat pasien tinggal.
Terhitung berdasarkan laman tersebut, sudah ada 958 orang yang positif. 54 orang dinyatakan sudah sembuh dari virus asal China ini dan 96 orang lainnya dinyatakan meninggal dunia.
Selain itu, 609 orang masih dirawat di Rumah Sakit (RS) yang tersebar di Jakarta. Sisanya, 199 orang yang positif menjalani isolasi mandiri di tempatnya masing-masing.
Ada juga 720 orang di Jakarta yang berstatus Pasien dalam Pengawasan (PDP) tengah menunggu hasil pemeriksaan laboratorium. Pada tahapan ini, pasien sudah memiliki gejala corona dan tengah melalukan isolasi diri.
Berita Terkait
-
Koalisi Masyarakat Sipil: Pelaksana Perppu Corona Tak Boleh Kebal Hukum!
-
La Liga Dibatalkan, Klub Peserta Diprediksi Merugi Hingga Rp17,1 Triliun
-
Raja Tega! Joker Cs Rampok Warung, Mbok Jamu hingga Tukang Tahu saat Corona
-
Pendeta Gereja Bethel Bandung Tularkan Virus Corona ke 226 Jemaat
-
Kode Rahasia di Masjid Menara Kudus Tak Sengaja Tersingkap karena Corona
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal
-
Tanggapi Komeng dan Pramono Soal Banjir, PSI Desak Pemprov DKI Ikut Perbaiki Wilayah Hulu
-
Bus Transjakarta Pagi-pagi Buta Tabrak 4 Ruko di Cakung Jaktim, Banyak Korban!
-
Rp 1 Triliun Menguap, Siapa Oknum Pejabat Kemenag yang Dilobi Asosiasi Travel Haji di Jakarta?
-
Buka Peluang Periksa Menhut Raja Juli dan Eks Menteri LHK Siti Nurbaya, KPK Ungkap Alasannya!
-
Usai Periksa Dirjen PHU Kemenag, KPK Akui Kejar Juru Simpan Hasil Korupsi Kuota Haji
-
Nyesek! Disita KPK dari Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Haji, Uang Jemaah Tak Bisa Kembali?