Suara.com - Jagat maya dihebohkan dengan beredarnya rekaman video saat aparat Satpol PP dan Petugas Ditpam membubarkan kerumunan orang di Morning Bakery, Kawasan Greenland, Batam Centre untuk mencegah penyebaran pandemi Corona (COVID-19).
Dalam video itu, tampak salah satu petugas membentak seorang petugas berpakaian krem memarahi salah seorang karyawati MB Greenland.
"Ini ada aturannya. Bisa saya penjarakan kamu!" ujar pria tersebut seperti dikutip dari Batamnews.co.id--jaringan Suara.com.
Ia mengaku lelah timnya beberapa kali tidak dihiraukan oleh pengelola. Saat itu sejumlah pengunjung terlihat berada di toko tersebut.
"Sekali lagi kalau ada kedepatan seperti ini, kami akan langsung tindak tegas, sampaikan kepada Bosmu!" bentak petugas tersebut.
Karyawati itu menjelaskan hal itu sudah disampaikan ke atasannya, dan pihak mereka hari itu baru membuat imbauan dan spanduk yang dipasang, jika pemesanan harus bungkus atau take away.
"Iya pak, sudah kami kasih tahu (pelanggan), hari ini kami sudah memasang spanduk," ujar wanita itu, sedikit ketakutan.
Petugas yang geram tersebut beberapa kali memukul meja dan mengancam menutup paksa.
"Kami, kami, Kami. Kamu itu ngumpulin orang banyak. Kasih tahu bosmu itu," teriaknya.
Baca Juga: Gagal Begal ABG di Kuburan, Pelarian 2 Bandit Berakhir di Tembok Warga
Aksi penertiban itu pun banyak dikomentari netizen. "Percuma kalau yg dibentak cuma karyawan.. Kan karyawan cuma ikut arahan boss.. Cari boss nya," tulis akun yyadie_ng di instagram Batamnewsonline.
Kendati demikian beberapa netizen ada yang mendukung penertiban tersebut. "Setuju pak tindak tegas kalo masih ngeyel ," tulis akun david_yeoh.
Namun mayoritas netizen menilai aksi petugas tersebut arogan dan salah alamat.
adisanjay06 "Bapaknya aneh aneh aja , dia cuma pegawai yg ga tau apa apa padahal , dia juga di bayar untuk kerja , dia juga di bawah suruhan atasan , jadi yg di salahkan ya atasannya bukan pegawai nya."
irwansyah3040, "Mohon pak jangan di bentak . Pak gak tega lihatnya apalagi di aperempuan . Pak"
shanty11_ "Miris ..krisis etika ... gk lama nnti anaknya, mamaknya, adeknya kakanya yg perempuan akan dibentak2 juga sama yang lain ..aamiin ..
Berita Terkait
-
Seret Tak Ada Uang karena Corona, Agus Ganti Susu Anak Pakai Air Gula
-
Cerita Perawat Corona, Ditinggal Istri Selamanya Usai 22 Hari Tak Jumpa
-
Update Corona Covid-19 Global: Hanya Ada 8 Kasus Baru di Korea Selatan
-
Marak Perceraian, 7 Jurus Agar Rumah Tangga Kian Lengket saat Corona
-
Derita Bapak Lumpuh, Bayinya Dikasih Air Gula karena Tak Mampu Beli Susu
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia