Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut dari 10 provinsi yang tercatat banyak terkonfirmasi kasus positif Covid-19, baru tiga yang menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Menurut Jokowi, tiga provinsi yang baru menerapkan PSBB itu adalah Jawa Barat, DKI Jakarta dan Sumatra Barat.
"Bahwa dari 10 provinsi dengan kasus positif terbanyak, hanya 3 Provinsi yang berstatus PSBB yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat dan Sumatra Barat. 7 provinsi lainnya masih non-PSBB," ujar Jokowi dalam rapat terbatas tentang Evaluasi PSBB secara virtual, Selasa (12/5/2020).
Jokowi meminta jajarannya untuk melakukan evaluasi baik di provinsi, kabupaten, kota yang tidak menerapkan PSBB, namun menjalankan kebijakan jaga jarak serta menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
"Karena itu, kita juga evaluasi baik provinsi kabupaten kota yang tidak memperlakukan PSBB, tetapi juga menjalankan kebijakan physical distancing, menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam kehidupan masyarakat sehari-hari," ucap dia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga meminta dalam evaluasi PSBB ada perbandingan daerah yang melakukan PSBB atau non-PSBB.
Ia menyadari ada inovasi-inovasi yang di lapangan yang dilakukan kepala daerah saat menerapkan PSBB.
"Oleh sebab itu ini harus diperbandingkan yang PSBB maupun yang non-PSBB. Karena memang ada inovasi-inovasi di lapangan dengan menerapkan model kebijakan pembatasan kegiatan di masyarakat disesuaikan dengan konteks di daerah masing-masing," katanya.
Baca Juga: Eks Kapolda Bengkulu Kena Corona usai Sertijab, Mabes Polri Akui Belum Tahu
Berita Terkait
- 
            
              Sanksi PSBB Selama Ini Tak Bisa Diterapkan, Anies Terbitkan Aturan Baru
 - 
            
              Pelanggar PSBB Jakarta Harusnya Sudah Kena Hukuman Mulai 30 April Kemarin
 - 
            
              Tak Ada Ucapan Dukacita untuk Mendiang Djoko Santoso, Akun Jokowi Disorot
 - 
            
              Banyak Kendaraan Bebas Melintas Saat Malam, Pengawasan PSBB Jabar Longgar?
 - 
            
              Melarat karena PSBB, Sopir Bus Doa Ibu Jual Emas Istri buat Beli Susu Anak
 
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              KPK Sita Uang Miliaran Rupiah dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
 - 
            
              Pramono Pastikan Kampus IKJ Tak Dipindah ke Kota Tua, Fokus Bangun Ekosistem Seni di TIM
 - 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
 - 
            
              Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
 - 
            
              Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
 - 
            
              Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
 - 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
 - 
            
              Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue
 - 
            
              Misteri 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang, Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus