Suara.com - Ketika para pelayat berkumpul untuk menghadiri pemakaman seorang komandan polisi yang berpengaruh di Provinsi Nangarhar timur Afghanistan, seorang pengebom bunuh diri memicu rompi peledaknya. Serangan bom bunuh diri itu menewaskan sedikitnya 20 orang.
Beberapa jam kemudian, ISIS Khorasan, afiliasi ISIS di Afghanistan, dalam unggahan mengklaim melakukan serangan pada Selasa (12/5) itu.
Sehari sebelumnya, kelompok itu mengklaim bertanggung jawab atas ledakan beruntun yang menarget konvoi keamanan di Kabul dan mengatakan menyasar seorang pejabat tinggi intelijen Afghanistan.
Meski para pejabat belum mengkonfirmasi keterlibatan ISIS-Khorasan dalam salah satu dari serangan itu, sebagian mengatakan klaim itu harus menjadi peringatan bahwa kemampuan kelompok itu untuk bertahan dari kesulitan tidak bisa diremehkan.
"Terlalu dini untuk mengatakan bahwa organisasi itu secara keseluruhan telah dinetralkan atau dikalahkan," kata seorang pejabat kontraterorisme internasional kepada VOA sebelum pengeboman pada Selasa (12/5).
Sumber: VOA
Berita Terkait
-
Sadis! Rumah Sakit di Kabul Diserang, 16 Tewas Termasuk 2 Bayi Baru Lahir
-
Peneliti UGM: Mobilisasi Isu Negara Islam di Medsos Masih Berjalan
-
Setelah Rapper Inggris, Pengikut ISIS asal Maroko Diamankan Polisi Spanyol
-
Jelang Sahur, ISIS Serang dan Bantai 11 Anggota Milisi Irak
-
Diduga Anggota ISIS, Rapper Inggris Ditangkap di Spanyol
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP