Suara.com - Rencana pemerintah Jakarta kembali membuka bioskop mendapat sorotan tajam dari berbagai kalangan yang mengkhawatirkan hal itu memicu lonjakan kasus Covid-19 yang sekarang saja jumlahnya bertambah saban hari.
Politikus Partai Gelora Fahri Hamzah berharap kepada Presiden Joko Widodo untuk peduli dengan keselamatan para tenaga kesehatan.
Mantan wakil ketua DPR yang belum lama ini mendapatkan penghargaan Bintang Mahaputera Nararya dari Jokowi itu mengingatkan bahwa sudah banyak korban berjatuhan di kalangan tenaga medis yang menangani pasien Covid-19.
"Pak @jokowi yang terhormat, mohon perhatian atas keselamatan dokter dan paramedis. Mereka wafat bukan saja karena comorbid. Tapi karena virus ini masih misterius sebagiannya. Kemungkinan jenis virus ini ada yang ganas sekali. Dokter-dokter termasuk yang muda berguguran," kata Fahri yang memiliki istri dokter bernama Farida Briani Sobri.
Fahri juga meminta Kementerian Kesehatan untuk berbuat sesuatu karena semalam seorang dokter lagi meninggal dunia karena tertular Covid-19.
"Menteri @KemenkesRI yang terhormat, semalam 1 lagi dokter berpulang karena Covid, dokter Edwin Marpaung SpOT (teman sekelas isteri saya di FKUI). Genap 100 orang dokter yang gugur sampai saat ini pensive face. Cobalah berbuat sesuatu. Krisis ini berbahaya jika menciutkan nyali paramedis kita. @jokowi."
Dewan Pakar Ikatan Ahli Masyarakat Indonesia Hermawan Saputra tidak sependapat dengan rencana pembukaan bioskop.
Menurut Hermawan situasi saat ini belum memungkinkan untuk bioskop bisa kembali dibuka.
"Kami berpikir untuk pembukaan bioskop belum perlu, karena di samping berkumpulnya banyak orang di ruang tertutup dan potensial penyebaran secara aerosol, ini masih ada pemberlakuan psbb jadi pembukaan bioskop bukanlah solusi," ujar Hermawan saat dihubungi Suara.com, Rabu, (26/8/2020).
Baca Juga: Bertambah 1.114 Kasus Positif, Pemprov DKI: Ada Klaster Libur Panjang
Menurutnya hingga kini pandemi Covid-19 di Jakarta masih belum terkendali sehingga rencana pembukaan bioskop kurang tepat dilakukan. Bahkan, ia menyebut hal itu bisa membuat terjadinya peningkatan kasus virus corona.
"Bukan lagi klaster baru ya, karena semua sudah tersebar virus corona, tapi penambahan kasus secara signifikan, bioskop akan jadi ladang empuk bagi corona," kata dia.
Bioskop menjadi salah satu sektor ekonomi yang terdampak pandemi COVID-19. Sejak merebaknya penyebaran virus SARS-CoV-2, pemerintah daerah menutup operasional bioskop untuk menghindari penularan di tengah masyarakat.
Rencana pembukaan kembali bioskop telah dilakukan dan dikaji oleh Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan COVID-19.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan telah melakukan kajian dalam rangka pembukaan kembali bioskop atau cinema pada masa COVID-19.
Ia menyampaikan kajian telah dilakukan selama beberapa minggu terakhir terhadap kemungkinan pembukaan dengan mempertimbangkan aspek kesehatan, sosial dan ekonomi.
Berita Terkait
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Keseruan Oma Ilah dan Opa Sutarto Ikut Sekolah Lansia
-
Roy Suryo Klaim Kantongi Ijazah Palsu Jokowi Langsung dari KPU: Kami Berani Mati, Adili Jokowi!
-
Ramalan Rocky Gerung: 'Hantu' Ijazah Jokowi Bakal Teror Pemerintahan Prabowo Sampai 2029!
-
Sidang Perdana Praperadilan Nadiem Makarim Digelar, Orang Tua Turut Hadir
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Rakyat Jadi Wadah Lahirkan Generasi Hebat