Suara.com - Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menjadi orang Israel pertama yang menerima vaksin virus corona dan ditayangkan langsung di televisi.
"Satu suntikan kecil untuk seorang pria dan satu lompatan besar untuk kesehatan kita semua," ujar Netanyahu disadur dari Times Of Israel.
Perdana Menteri Netanyahu disuntik vaksin buatan Pfizer/BioNTech pada hari Sabtu, (19/12) dari Sheba Medical Center di Ramat Gan.
"Kami meninggalkan kegelapan virus corona, di awal perjalanan menuju cahaya yang hebat." ujar Netanyahu. Dia berharap Israel bisa menjadi negara pertama yang mengalahkan pandemi Covid-19.
"Jika semua orang bekerja sama, menaati peraturan dan pergi untuk mendapatkan vaksinasi, kita akan keluar dari ini dan kita bisa menjadi negara pertama di dunia yang keluar dari [pandemi] ini. Ayo kita lakukan bersama," katanya.
Proses vaksinasi perdana menteri dilakukan dengan hati-hari dan banyak pemeriksaan demi pemeriksaan ulang botol vaksin.
Ketika jarum suntik siap, dokter pribadi Netanyahu, Tzvi Berkovitz, menyuntikkan di lengan kirinya. Sedangkan perdana menteri duduk dengan sabar selama beberapa menit dengan lengan kanannya terbuka.
Menteri Kesehatan Yuli Edelstein juga divaksinasi beberapa saat kemudian.
Setelah menerima suntikan, Netanyahu diobservasi selama setengah jam untuk memantau kemungkinan reaksi alergi.
Baca Juga: Ilmuwan Ini Klaim Lampu LED Ultraviolet Bisa Bunuh 99,9 Persen Virus Corona
Netanyahu berjanji bahwa jutaan dosis vaksin Pfizer/BioNTech akan tiba pada akhir bulan ini dan mendesak semua orang Israel untuk divaksinasi.
"Saya meminta untuk menjadi yang pertama divaksinasi, bersama dengan Menteri Kesehatan Yuli Edelstein, menjadi contoh pribadi dan mendorong Anda untuk divaksinasi," katanya.
Netanyahu dan Edelstein masing-masing harus menerima suntikan penguat dalam tiga minggu untuk perlindungan optimal dari virus korona baru.
Sementara itu, Netanyahu mendesak warga Israel untuk terus mengikuti pembatasan kesehatan: menjaga jarak sosial, sering mencuci tangan, dan memakai masker.
Ketika ditanya oleh seorang reporter apakah dia gugup, dia tertawa dan berkata: "Tidak, tidak, saya tidak gugup. Saya pikir penting untuk memberikan contoh pribadi sehingga semua orang Israel akan pergi dan memvaksinasi diri mereka sendiri."
Netanyahu mengatakan dia merasa luar biasa setelah divaksinasi, dan Edelstein mengatakan dia juga merasa baik-baik saja.
Saat Netanyahu divaksinasi, sekitar 300 orang melakukan protes di luar ruangan sebagai bagian dari demonstrasi melawan perdana menteri.
"Orang itu datang untuk mendapatkan vaksinasi seolah-olah dia akan menjadi penyelamat kami," kata seorang pengunjuk rasa kepada Channel 12.
Netanyahu menjadi pemimpin dunia pertama yang menerima vaksinasi, setelah Wakil Presiden Amerika Serikat, Mike Pence dan istrinya.
Wakil Presiden AS Mike Pence mendapatkan vaksinnya pada hari Jumat, sementara Presiden terpilih Joe Biden divaksin pada hari Senin.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor