Suara.com - Eks pentolan FPI Habib Rizieq Shihab sempat bingung terkait kehadiran penyedia tenda bernama Dahyatul Qalbi sebagai saksi dalam persidangan kasus kerumunan Petamburan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (22/4/2021). Rizieq sempat berkelakar dalam persidangan.
Awalnya, Rizieq diberikan kesempatan untuk bertanya kepada para saksi yang dihadirkan jaksa.
Terdapat 9 orang saksi, di antaranya Dahyatul sebagai penyedia jasa tenda dalam acara Petamburan kala itu.
Rizieq dalam sidang bukannya bertanya hal-hal yang meringankan kasus yang membelitnya, justru bertanya soal pembayaran penggunaan tenda dalam acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan putrinya di Petamburan.
"Apakah panitia yang menyewa tenda anda sudah lunas bayar?" tanya Rizieq.
"Sudah lunas semuanya," jawab Dahyatul.
"Ada utang yang belum dibayar?" tanya lagi Rizieq.
"Tidak ada sama sekali," timpal Dahyatul.
Sampai akhirnya Rizieq bertanya soal ada tidaknya kerusakan tenda selama penyelenggaraan acara Petamburan. Dahyatul kemudian menjawab semuanya dalam keadaan aman.
Baca Juga: Dituding Jaksa Pertanyaan ke Saksi Menggiring, Hakim Bela Habib Rizieq
Lantas Rizieq menyatakan keheranannya soal kehadiran penyedia jasa tenda dihadirkan sebagai saksi dalam sidang.
Rizieq kemudian berkelakar mengakui sempat khawatir Dahyatul hadir dalam persidangan hanya untuk menagih utang.
"Saya tadi agak khawatir, kehadiran anda saya pikir mau menagih utang atau bagaimana ini," ucap kelakar Rizieq.
"Tidak bib," jawab Dahyatul.
"Saya khawatir karena kok sampai pemilik tenda dihadirkan. Jadi terima kasih, tidak ada apa-apa ya, tidak ada hutang semua lunas, panitia selama ini kooperatif, baik-baik saja ya," timpal Rizieq lagi.
Pada persidangan sebelumnya, sejumlah saksi dihadirkan pihak jaksa penuntut umum. Menariknya, dari nama yang disebutkan terdapat nama eks wali kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara hingga eks Kapolres Jakarta Pusat Kombes Heru Novianto.
Dalam kasus kerumunan Petamburan, Rizieq didakwa telah melakukan penghasutan hingga ciptakan kerumunan di Petamburan dalam acara pernikahan putrinya dan maulid nabi Muhammad SAW.
Berita Terkait
-
Dituding Jaksa Pertanyaan ke Saksi Menggiring, Hakim Bela Habib Rizieq
-
Gegara Disebut Giring Saksi, Rizieq Emosi Tunjuk-tunjuk Jaksa: Anda Takut!
-
Kasatpol PP DKI Ungkap Cerita Sebelum Jatuhkan Denda Rp 50 Juta ke Rizieq
-
Relawan MER-C Sebut Habib Rizieq Sakit Tenggorokan Sebelum Tes Antigen
-
Tindak Pelanggar Prokes di Acara Rizieq, Kasatpol PP Kumpulkan Rp 1,5 Juta
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
Kronologi Penumpang Wings Air Tuding Pramugari Kuras Emas dan Dollar di Pesawat
-
Detik-detik Penumpang 'Ngamuk', Tuding Pramugari Curi Emas & Dollar di Pesawat Wings Air
-
Ada Sinyal Rahasia? Gerak-Gerik Dua Pria di Belakang Charlie Kirk Disebut Mencurigakan
-
Prabowo Setuju Bentuk Komisi Reformasi Polisi dan Tim Investigasi Independen Demo Ricuh
-
Usai Diperiksa KPK, Deputi Gubernur BI Jelaskan Aturan Dana CSR
-
Emas & Ribuan Dollar Lenyap di Pesawat Wings Air Viral, Pramugari Dituduh Jadi Pelaku
-
CEK FAKTA: Isu DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025
-
7 Cara Melindungi Kulit dan Rambut dari Polusi Udara, Wajib Rutin Keramas?
-
Rehat dari Sorotan, Raffi Ahmad Setia Dampingi Ibunda Amy Qanita Berobat di Singapura
-
Gerakan Muda Lawan Kriminalisasi Tuntut Prabowo Bebaskan Aktivis dan Hentikan Kekerasan Negara