Suara.com - Meteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahdalia menegaskan soal gagalnya akuisisi perusahaan mobil listrik Jerman.
Indonesia Battery Corporation (IBC) dinyatakan resmi gagal mengakuisisi perusahaan mobil listrik Jerman.
Hal tersebut lantaran Indonesia kalah cepat dari BUMN Singapura.
Bahlil sebelumnya telah mengingatkan bahwa perusahaan tersebut merupakan 'barang bagus'.
"Saya tahu sudah diakuisisi oleh BUMN Singapura, coba cek, barang itu barang bagus, kita bilang ini rugi lah apa lah, belum kerja aja sudah bilang rugi," kata Bahlil, dikutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com.
Dugaan kegagalan tersebut diungkapkan oleh pengamat politik Ujang Komarudin.
Ujang berpendapat gagalnya akuisisi tersebut karena Ahok atau Basuki Tjahaja Purnama.
Sebab beberapa waktu lalu, Ahok menyampaikan kritiknya melalui akun Youtube pribadinya.
"Gara-gara koar-koar jadi batal (dapat barang bagus dari Jerman). Mungkin batal beli tersebut salah satunya faktor koar-koarnya Ahok," kata Ujang, dikutip dari Terkini.id--jaringan Suara.com.
Baca Juga: Tuai Kontroversi, Pemkot Solo Akan Buatkan Jalur Khusus Mobil Listrik Wisata
Ujang Komarudin mengatakan bahwa perusahaan asal Jerman tersebut sudah barang tentu berpikir simpel dalam berjualan.
"Ya seperti penjual, siapa cepat dia dapat," ungkapnya.
Gagalnya akuisisi tersebut membuat Menteri Bahlil menyayangkan hal itu.
Padahal secara kualitas terbilang cukup bagus, bahkan hingga BUMN dari Singapura tertarik.
Berita Terkait
-
Persaingan Makin Ketat, Tantangan Industri Semen Makin Berat
-
Ahok Dilaporkan Adhie Massardi CS, Pengamat: Siapapun yang Diduga Korupsi Mesti Dilaporkan
-
Produsen Semen BUMN Klaim Kurangi Emisi Gas Rumah Kaca 14 Persen
-
Dilaporkan ke KPK Soal Dugaan Korupsi, Ini Tanggapan Ahok
-
Serahkan Saham 5 BUMN ke RNI, Erick Thohir Resmi Bentuk Holding Pangan
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
Terkini
-
Mau Kucurkan Dana Triliunan ke Bank Jakarta, Menkeu Purbaya: Jangan Sampai Saya Kasih Duit Panik
-
Cak Imin: Semua Pembangunan Pesantren Tanpa Izin Harus Dihentikan Sementara
-
Pemda Berperan Penting Dukung Produktivitas Nasional, Tegas Mendagri
-
Roy Suryo Soal Relawan Jokowi Mau Demo Pakai Celana Dalam: ODGJ, Jogetin Aja!
-
Kenaikan Gaji PNS 2025: Hoax atau Fakta?
-
Duel Maut Petani Sukabumi vs King Kobra 4 Meter: Sama-sama Tewas, Ular Tertancap Tongkat
-
Bela Palestina, Orasi Felix Siauw di Kedubes AS: Amerika Penyokong Israel untuk Bunuh Anak-anak!
-
Misteri Bola Api di Langit Cirebon Terkuak, Polisi: Bukan Meteor, Tapi Lahan Tebu Dibakar
-
Jalan Depan Kedubes Amerika Ditutup Imbas Aksi Demo, Ini Rute Alternatifnya
-
Menteri PU Soal Tradisi Santri Ngecor di Pesantren: Enggak Boleh Ngomong Begitu