Suara.com - Perkara mengantre minyak goreng kembali mencuri perhatian luas. Bahkan kini antrean untuk mendapatkan minyak goreng sudah seperti kembali ke zaman dahulu, yakni memakai antrean sandal.
Fenomena ini terekam di Pemalang, Jawa Tengah. Bukan lagi deretan manusia yang mengular di dekat toko, kini antreannya digantikan oleh sandal-sandal yang dijajarkan di sepanjang jalan.
"Antre minyak. Yang antre sandalnya, lur," ujar pria yang merekam video tersebut, seperti dikutip Suara.com dari akun Instagram @lambe_turah pada Senin (7/3/2022).
Perekam video lantas mendekatkan kameranya ke bagian depan sebuah toserba yang pagarnya masih terlihat tertutup. Namun di depan pintu itu sudah berjajar banyak sandal dari warga yang mengantre untuk mengamankan stok minyak goreng.
Jumlahnya pun bukan hanya 1-2, melainkan begitu banyak dan bahkan mengular sampai ke jalan. Beberapa sandal terlihat ditimpa dengan batu, entah untuk mencegah diterbangkan angin, atau mencegah ada tangan-tangan usil yang mengubah posisi atau bahkan mengambil sandal tersebut.
"Ini lho lur, yang antre sandalnya," sambung perekam video, masih dengan menggunakan bahasa Jawa. "Zaman now yang antre sandal."
Fenomena ini seketika membuat publik ikut mengelus dada, benar-benar takjub dengan perjuangan warga untuk mendapatkan minyak goreng. Pasalnya sampai sekarang minyak goreng masih menjadi komoditi rumah tangga yang sulit dijumpai di pasaran, pun di beberapa tempat dijual dengan harga yang cukup memberatkan masyarakat.
"Selamat datang di wakanda.. negeri dengan lahan sawit terluas tapi minyak goreng nya langka," seloroh warganet.
"Minyak goreng ga dapet sendal ilang yang iyaaa," kata warganet.
Baca Juga: Antisipasi Antrian Minyak Goreng, Kelurahan Gunung Elai Tunjuk 45 Koordinator RT
"Yaelah kesian warga kita ni," ujar warganet.
"Nah ini bagus ga bikin macet," puji warganet lain, karena biasanya antrean warga untuk membeli minyak goreng bisa menyebabkan macet.
"Anjirr ngakak kreatif bget warga +62," tutur warganet.
"Inget dulu jaman W masih bocah suruh Mak w ngantri minyak tanah, derijen minyak tanah nya di barisin kayak anak SD," imbuh warganet lain.
"Balik lagi ke zaman waktu SD ngantri minyak tanah," lanjut warganet.
"Eh lagi gitu tokonya sengaja gabuka wkwk," timpal yang lainnya.
Berita Terkait
-
Antisipasi Antrian Minyak Goreng, Kelurahan Gunung Elai Tunjuk 45 Koordinator RT
-
Tinggi Gunungan Sampah di Bantargebang Melebih Atap Rumah Warga, Netizen: Lagi Musim Hujan Gini, Gak Kebayang Aromanya
-
Viral Bocah Menangis Pilu Usai Bermain, Alasannya Bikin Mewek
-
Viral Aksi Preman Injak Kepala Sopir Mobil Pick Up di Cikarang, Warganet: Zaman Sekarang Orang Pada Barbar
-
Curhatan Konsumen Kena Tipu Oknum Sales Honda di Dealer Resmi, Ratusan Juta Melayang
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!