Suara.com - Alih-alih ingin parodikan pawang hujan Mandalika Rara Istiati, Ustadz Syam malah kena nyinyir netizen. Aksi Ustadz Syam tidak mendapat simpatik dari netizen. Malah Ustadz Syam disebut ingin eksis saja dan ribut sendiri.
stadz kondang bernama asli Syam Elmarusy itu ikut memparodikan gaya Rara Istiati saat menjadi pawang hujan.
Termasuk gaya menunjuk-nunjuk langit sebagai isyarat agar tidak turun.
Dia mengenakan pakaian serba hitam.
Ustadz Syam nampak sedikit menirukan gaya Rara Istiati saat membawa sebuah cawan yang selalu dibawanya saat menjadi pawang hujan.
Cawan berwarna emas adalah barang sakral yang selalu dibawa Rara Istiati saat melakukan ritual pawang hujan tersebut.
Aksi unik Ustadz Syam ini diunggah oleh akun Instagram @insta.nyinyir kemarin. Dia tampak membawa sebuah benda bulat berwarna hitam.
Sembari membawa tasbih, sesekali Ustadz Syam memutarkan tasbihnya pada benda bulat tersebut.
Mirip-mirip dengan apa yang dilakukan Rara, yakni memutarkan sebuah kuas pada cawan keramat yang dibawanya dan dianggap sebagai sarana untuk berkomunikasi dengan awan.
Baca Juga: Terpopuler: Mbak Rara Pindahkan Hujan ke Lombok Utara, Gagal Jualan Tabir Surya di Sirkuit Mandalika
Dengan menyematkan tulisan ‘pawang hujan syar’i’, bedanya bukan mantra atau jampi-jampi yang diucapkan Ustadz Syam. Melainkan doa meminta hujan pada Allah swt.
“Ya Allah, turunkan hujan yang bermanfaat pada kami, bukan yang merusak kami,” tulis Ustadz Syam pada video tersebut.
Tidak semua netizen simpatik dengan kelakukan ustadz Syam.
“Lagi musim jadi pawang hujan ya,” ujar akun awak0712.
“Di parodiin pak ustad juga lho,” komentar akun khalidaa_92.
“Kenapa si orang-orang ini pada siwek? Mbok yo biarin aja, toh ga ngerugin mereka. Pada ribut sendiri, ribet sendiri, makin ke sini makin banyak yang mau eksis aja, saya gak membenarkan pawang-pawang menyalahkan juga. Percaya silahkan, ga percaya/ga respek, ya udh diem aja sik,” komentar akun bornre05.
Berita Terkait
-
Susul Viral Tepuk Sakinah, Kini Heboh Tepuk Pajak dari Pegawai DJP
-
Klarifikasi Komdigi soal Viral Wacana Balik Nama Jual Beli HP Mirip Motor: Sifatnya Sukarela
-
Diantar Denny Sumargo, Ini 5 Momen Penting Pertemuan Nadya Almira dan Korban Kecelakaannya
-
Editan Foto AI Ungkap Perjalanan Luar Biasa Wanita Ini Melawan Kanker Tulang Viral di Media Sosial!
-
Siapa Ella Freya? Fotonya dengan Karyawan Lotte Mart Bikin Iri Banyak Orang
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan