Suara.com - Sejumlah masyarakat Muslim di Tanah Air tengah berangkat ke Arab Saudi untuk melakukan ibadah haji 2022. Mereka akhirnya bisa berangkat setelah mengantre kuota dari pemerintah selama bertahun-tahun.
Untuk melengkapi rukun Islam yang kelima, umat Islam di belahan dunia yang sudah tercukupi dan mampu, memang wajib melakukan ibadah haji untuk menyempurnakan ibadahnya.
Untuk melaksanakan ibadah haji, seseorang memerlukan sejumlah persiapan di antaranya kesiapan finansial dan fisik.
Berbagai upaya untuk melaksanakan ibadah haji terbuka luas, mulai Tabungan Haji Reguler, Haji Khusus hingga Haji Furodah. Kategori yang terakhir banyak digandrungi masyarakat yang ingin naik haji, sebab bisa menunggu tanpa antrian.
Apa yang dimaskud Haji Furoda? Berapa biayanya? Apa saja fasiltas yang didapat jemaah ketika menggunakan Haji Furoda? Berikut adalah fakta-faktanya?
1. Haji non kuota yang menggunakan visa undangan dari Pemerintah Arab Saudi
Dikutip dari laman Alhijazindowisata.org, haji furoda merupakan ibadah haji yang pelaksanaannya dilakukan tanpa melibatkan Pemerintah Indonesia.
Pelaksanaan haji ini dilakukan secara mandiri oleh pengelola travel haji umroh, di mana visa nya menggunakan Visa Mujamalah atau visa undangan.
Visa ini khusus diberikan oleh Pemerintah Arab Saudi kepada pemerintah Indonesia di luar kuota pemerintah Indonesia, atau biasa disebut haji non kuota.
Baca Juga: Daftar Haji 2022 Berangkat Tahun Berapa? Mohon Sabar Menunggu hingga 36 Tahun!
2. Visa Haji Furoda daftar melalui travel haji dan umroh
Meski pelaksaan Haji Furoda tidak melalui pemerintah dan bersifat non kuota, pemerintah tetap mengawasi penyelenggaraannya.
Perbedaan visa haji kuota dengan Haji Furoda adalah haji kuota visanya dikeluarkan pemerintah Arab Saudi kepada pemerintah Indonesia secara gratis.
Sedangkan Visa Mujamalah diterbitkan oleh Kedutaan Arab Saudi langsung ke travel haji dan umroh Indonesia.
3. Biaya paket Haji Furoda relatif tinggi
Bagi Anda yang berminat naik haji melalui jalur Haji Furoda, siap-siap merogoh kocek lebih. Sebab biaya Haji Furoda lebih tinggi dibanding haji pada umumnya. Dan berikut adalah rincian biaya Haji Furoda:
Berita Terkait
-
Daftar Haji 2022 Berangkat Tahun Berapa? Mohon Sabar Menunggu hingga 36 Tahun!
-
Segini Biaya Haji Plus 2022, Cepat Berangkat dan Dapat Fasilitas Lengkap
-
Sejarah Gelar Haji di Indonesia, Ternyata Ada Campur Tangan Belanda
-
5 Penyakit yang Sering Dialami Jemaah Haji, Kenali Gejala dan Cara Mencegahnya
-
Waspada Cuaca Panas, Ini Cara Mencegah Dehidrasi Bagi Jemaah Haji di Arab Saudi
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Siswa 13 Tahun Tewas di Sekolah Internasional Gading Serpong, Diduga Jatuh dari Lantai 8
-
Soeharto, Gus Dur dan Marsinah Penuhi Syarat Terima Gelar Pahlawan, Ini Penjelasan Fadli Zon
-
Jejak Digital Budi Arie Kejam: Dulu Projo Pro Jokowi, Kini Ngeles Demi Gabung Prabowo
-
Bau Busuk RDF Rorotan Bikin Geram! Ribuan Warga Ancam Demo Balai Kota, Gubernur Turun Tangan?
-
Terbukti Langgar Etik, MKD DPR Nonaktifkan Nafa Urbach, Eko Patrio, dan Ahmad Sahroni Tanpa Gaji
-
Angka Pengangguran di Jakarta Tembus 330 Ribu Orang, BPS Klaim Menurun, Benarkah?
-
Sebut Usulan Gelar Pahlawan Absurd, Koalisi Sipil: Soeharto Simbol Kebengisan Rezim Orba
-
Cegah Penyalahgunaan, MKD Pangkas Titik Anggaran Reses Anggota DPR Menjadi 22
-
Sanjungan PSI Usai Prabowo Putuskan Siap Bayar Utang Whoosh: Cerminan Sikap Negarawan Jernih
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya