Suara.com - Jemaah haji asal Indonesia bisa menggunakan layanan bus shalawat untuk memudahkan jemaah haji selama beribadah di Makkah. Para jemaah haji harus mengetahui rute bus shalawat agar tidak keliru.
Bus shalawat yang disediakan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi ini beroperasi selama 24 jam. Bus shalawat akan mengantar jemaah haji dari hotel yang terletak di beberapa sektor di Makkah menuju Masjidil Haram, maupun sebaliknya. Berikut 5 rute bus shalawat yang akan melayani para jemaah haji.
Dilansir dari laman haji.kemenag.go.id, Kepala Daerah Kerja (Daker) Makkah, Muhammad Khanif mengatakan bahwa ada 204 bus yang disediakan pada pelaksanaan haji tahun 2022 ini. Bus shalawat akan dioperasikan secara bertahap sesuai dengan jumlah jemaah Indonesia yang sudah tiba di Makkah. Lantas, bagaimana rute bus shalawat tersebut?
Rute Bus Shalawat di Makkah
Kabid Transportasi Sutikno memaparkan bahwa bus shalawat melayani lima rute di Makkah sesuai dengan wilayah pemondokan jemaah. Dari lima rute tersebut, ada tiga terminal, yaitu Bab Ali, Syib Amir dan Jiad. Di sepanjang perjalanan di setiap rute terdapat beberapa halte pemberhentian. Adapun kelima rute tersebut di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Rute Mahbas Jin – Bab Ali
Sebanyak 16 bus telah disiapkan di rute ini untuk melayani sekitar 19.288 jemaah yang berada di enam hotel dalam wilayah Mahbas Jin. Di rute ini, bus shalawat akan berhenti di tiga halte yang telah disiapkan.
Rute ini merupakan rute bersama, di mana bus yang melalui jalur ini dapat digunakan oleh jemaah dari negara lain. Perlu diingat, bahwa bus yang berada di rute ini ditandai dengan stiker berwarna putih dengan nomor 1.
2. Rute Syisyah – Syib Amir
Baca Juga: Alasan Kesehatan, 6 Jemaah Calon Haji Kalbar Gagal Berangkat ke Tanah Suci
Terdapat 29 bus untuk melayani sebanyak 11.428 jemaah yang menempati sembilan hotel di wilayah Syisyah. Rute ini memiliki tiga halte pemberhentian, di mana bus di rute ini ditandai dengan stiker berwarna biru dengan nomor 2.
3. Rute Raudhah – Syib Amir
Ada 53 bus di rute ini yang bertugas melayani 21.015 jemaah yang tinggal di enam hotel di wilayah Raudhah. Terdapat lima halte pemberhentian pada rute ini, di mana bus yang melayani Rute Raudhah – Syib Amir ini memiliki warna stiker hijau dengan nomor 3.
4. Rute Jarwal – Syib Amir
Untuk melayani 24.904 jemaah yang menginap di dua hotel wilayah Jarwal, rute ini menyediakan bus sebanyak 62. Terdapat dua halte pemberhentian di rute ini, di mana 62 bus tersebut ditandai dengan stiker berwarna hitam dan tercantum nomor 4.
5. Rute Misfalah – Jiad
Tag
Berita Terkait
-
Alasan Kesehatan, 6 Jemaah Calon Haji Kalbar Gagal Berangkat ke Tanah Suci
-
Bawa Bekal Makanan Khas Indonesia ke Tanah Suci, Jemaah Calon Haji: Biar Semangat Makannya
-
Kemenag Berangkatkan Jurnalis Jadi Petugas Haji 2022 untuk Edukasi Jemaah
-
Bolehkah Berhubungan Suami Istri Saat Haji? Berikut Hukumnya
-
Bolehkah Merokok Saat Haji di Tanah Suci?
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Karen Agustiawan Sebut Pemerintah Lempar Tanggung Jawab ke Pertamina soal Sewa Tangki BBM
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Hujan Hingga Malam Hari
-
Kemenko PMK Kembangkan Sistem Berbasis AI untuk Pantau Layanan Anak Usia Dini
-
Revisi UU Penyiaran Disorot, Ahli: Era Digital Butuh Regulasi Waras dan KPI yang Kuat!
-
Diduga Lakukan Penggelapan Mobil Inventaris Kantor, Eks CEO dan Direktur Perusahaan Dipolisikan
-
Amerika Serikat dan Venezuela Memanas: Kapal Induk Dikerahkan ke Laut Karibia, Ini 5 Faktanya
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?