Suara.com - Seorang warga Palestina ditembak tentara Israel di wilayah pendudukan Tepi Barat hingga tewas.
Berdasarkan penuturan militer Israel, warga yang ditembak tersebut termasuk di antara sekelompok orang yang menolak untuk berhenti melempari pengendara dengan batu di jalan.
Insiden penembakan tersebut dibenarkan oleh para pejabat Palestina bahwa ada seorang remaja yang berusia 16 tahun telah tewas.
Menurut Militer Israel, sejumlah tersangka melemparkan batu "yang membahayakan warga sipil" yang saat itu sedang berkendara di sebuah jalan raya berada di dekat Kota Ramallah.
Lebih lanjut, Militer Israel menambahkan bahwa tentara bertindak untuk menghentikan tersangka sesuai dengan prosedur.
Sebagai jalan terakhir, tentara menghentikan mereka dengan peluru tajam.
"Tentara di lokasi bertindak untuk menghentikan tersangka sesuai prosedur operasi standar, dengan menggunakan peluru tajam sebagai jalan terakhir," kata militer, menambahkan.
Wali kota Silwad, kota kecil yang dihuni warga Palestina di dekat lokasi kejadian, mengatakan penduduk berencana melakukan aksi mogok massal "untuk mengutuk kejahatan itu". (ANTARA)
Baca Juga: Selidiki Insiden Tawuran Remaja di Tebet, Polisi: Masih Belum Jelas Warga Mana
Berita Terkait
-
Selidiki Insiden Tawuran Remaja di Tebet, Polisi: Masih Belum Jelas Warga Mana
-
Temuan PBB Jurnalis Shireen Abu Akleh Tewas Ditembak Israel, Ini Kronologinya
-
Bocah 7 Tahun Diduga Kena Tembak Begal di Jati Agung, Polisi Masih Lakukan Penyelidikan
-
Ombak Besar Pantai Kramat Tegal Memakan Korban Seorang Remaja
-
Sekelompok Remaja Tawuran di Jalanan Kota Ngawi Bikin Geger Warga, Lalu Lintas Terganggu
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi