Suara.com - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) melakukan koordinasi dan konsultasi secara intensif dengan Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama (Kemenag). Ini dalam upaya memastikan pengelolaan zakat yang amanah.
Acara tersebut dikemas dalam Rapat Konsolidasi dan Koordinasi Baznas - Inspektorat Jenderal Kementerian Agama bertajuk "Menyamakan Persepsi Tentang Tugas dan Fungsi Pengelolaan Zakat Nasional oleh BAZNAS" yang diselenggarakan di Kantor BAZNAS RI, Matraman, Jakarta Timur, Selasa (2/8/2022).
Turut hadir Ketua Banzas, Noor Achmad, Inspektur Wilayah III Itjen Kemenag, Aceng Abdul Aziz, Pimpinan Baznas, Saidah Sakwan serta Sekretaris Utama Baznas, Ahmad Zayadi.
Dalam sambutannya, Noor Achmad menegaskan, Baznas selalu berpegang teguh pada pengelolaan zakat yang harus transparan dan akuntabel, berprinsip pada 3A yaitu Aman syar'i, Aman regulasi, dan Aman NKRI.
"Amanah masyarakat kepada Baznas sangat besar hingga saat ini. Baznas terus berupaya mengoptimalkan prinsip 3A. Sebab program-program pengentasan kemiskinan membutuhkan dukungan dan kepercayaan masyarakat," jelasnya.
Selain itu, Baznas juga selalu meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari akuntan publik dalam laporan keuangannya. Opini WTP dalam audit laporan keuangan Baznas oleh KAP ini telah diraih sejak Baznas didirikan pada tahun 2001 hingga kini. Opini WTP merupakan yang tertinggi dalam audit laporan keuangan dari auditor independen Kantor Akuntan Publik (KAP).
"Ini merupakan salah satu bentuk transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah yang disalurkan masyarakat melalui BAZNAS. Berbagai upaya terus dilakukan Baznas demi menjaga amanah dan kepercayaan publik," ucap Noor.
Dalam kesempatan tersebut, Aceng Abdul Aziz memaparkan tentang "Strategi Peningkatan Akuntabilitas Pengelolaan Zakat Nasional".
Ia juga menyampaikan pentingnya sosialisasi UPZ kepada seluruh stake holder bagaimana semua pihak memiliki kedekatan persepsi dalam pengelolaan zakat.
Baca Juga: Sejumlah Masyarakat Pekerja Rentan Mendapat Bantuan Makanan Siap Saji dari Baznas
"Mudah-mudahan silaturahim antara itjen Kemenag dan BAZNAS yang sudah on the track sejak lahir kita terus pelihara dan menjadi pelopor untuk terus menjaga amanah bagaimana dana umat ini bisa tersalurkan bagi kesejahteraan umat," ujarnya.
Berita Terkait
-
Bayar Ziswaf ke Istiqlal Global Fund Kini Bisa Melalui Aplikasi Pospay
-
Baznas Salurkan Paket Kurma dari King Salman Humanitarian Aid and Relief Center ke 2 Lokasi di Bekasi
-
Demi Penuhi Gizi Masyarakat Terdampak Banjir di Parigi Moutong, Baznas Dirikan Dapur Umum
-
Demi Jaga Kepercayaan Masyarakat, Baznas Selalu Terapkan Pengelolaan Dana yang Transparan dan Akuntabel
-
Ini Jenis Penyakit Penyebab Mayoritas Haji Meninggal Dunia Tahun 2022
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Prabowo 'Gebrak Meja', Utang Whoosh Rp1,2 T per Tahun Dibayar Pakai Duit Rampasan Koruptor
-
Terkuak! Alasan Bripda W Habisi Dosen di Jambi, Skenario Licik Gagal Total Gara-gara Wig
-
Cekik hingga Tinju Korbannya, 2 Cewek Kasus Penganiayaan di Sulsel Cuma Dihukum Bersihkan Posyandu
-
Istana Pasang Badan! 7 Fakta Prabowo Siap Gelontorkan Rp1,2 T per Tahun untuk Bayar Utang Whoosh
-
Detik-detik Mengerikan Banjir Bandang Seret Mahasiswa KKN UIN Walisongo di Kendal, 3 Tewas 3 Hilang
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Subsidi Menyusut, Biaya Naik: Ini Alasan Transjakarta Wacanakan Tarif Baru
-
Strategi Baru Turunkan Kemiskinan, Prabowo Akan Kasih Fasilitas buat UMKM hingga Tanah untuk Petani
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah
-
Nasib Gubernur Riau di Ujung Tanduk, KPK Umumkan Status Tersangka Hari Ini