Suara.com - Novelis kontroversial asal Inggris, Salman Rushdie kini mendapatkan perawatan intensif di Amerika Serikat usai dirinya mengalami penusukan brutal.
Peristiwa ini terjadi saat dirinya sedang mengisi kuliah di New York, Amerika Serikat pada Jumat, (12/08/2022) lalu.
Simak inilah fakta-fakta dan kronologi penusukan Salman Rushdie yang dilakukan berkali-kali:
1. Kronologi
Kejadian penusukan ini bermula ketika Salman diminta untuk mengisi sebuah acara genre sastra di Institusi Chatauqa New York. Dirinya pun mengikuti acara dari awal dan mendapat giliran untuk naik ke atas panggung.
Saat Salman naik ke atas panggung dan diperkenalkan oleh pembawa acara, seorang pemuda tiba-tiba naik ke atas panggung dan menusuk Salman.
2. Ditusuk berkali-kali
Pemuda tersebut bukan hanya menusuk sekali, namun berkali-kali, tepatnya 15 kali di bagian leher dan perut oleh sang pelaku. Sontak, para petugas keamanan dan medis pun segera menyelamatkan Salman Rushdie.
Mereka juga langsung mengamankan pelaku agar tidak bertindak lebih kejam. Selang berapa lama, polisi juga langsung meringkus pelaku penikaman terhadap Salman Rushdie.
Baca Juga: Deretan Kontroversi Salman Rushdie, Penulis Novel Ayat-Ayat Setan yang Baru Saja Ditikam
3. Identitas pelaku terungkap
Sang pelaku pun diketahui bernama Hadi Matar (24) yang berkebangsaan Amerika Serikat. Ia lahir di California dan sekarang berdomisili di New Jersey.
Ternyata, Matar merupakan salah satu simpatisan gerakan ekstrimisme Syiah di Iran dan sering mengunggah tentang dukungannya terhadap gerakan tersebut di akun Instagramnya.
Ia mengaku bahwa kontroversi Rushdie lewat karyanya berjudul The Satanic Verses atau Ayat-Ayat Setan seolah menghina masyarakat Muslim. Banyak karya Rushdie yang dilarang beredar di berbagai negara Islam, termasuk Iran karena bertentangan dengan kaidah Islam.
4. Potensi kehilangan mata
Andrew Wylie, salah satu kerabat Rushdie pun mengungkap adanya kemungkinan sang novelis harus kehilangan penglihatannya. Ini karena tusukan mengenai saraf vitalnya.
Berita Terkait
-
Deretan Kontroversi Salman Rushdie, Penulis Novel Ayat-Ayat Setan yang Baru Saja Ditikam
-
Salman Rushdie Ditikam Belasan Kali hingga Berisiko Cedera Permanen
-
Profil Hadi Matar, Terduga Pelaku Penikaman Novelis Salman Rushdie
-
Profil Salman Rushdie, si Penghina Nabi Muhammad
-
Profil Salman Rushdie, Penghina Nabi Muhammad yang Ditikam hingga Kritis
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Profil Glory Lamria: Diaspora Viral Usai Kunjungan Presiden di Amerika Serikat
-
Analisis IHSG Hari Ini Usai Wall Street Cetak Rekor Didorong Harga Saham Nvidia
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Tak Hanya Obat Palsu, BPOM Perketat Pengawasan Kosmetik dan Skincare Ilegal
-
Kepala BPOM Jawab Surat Terbuka Nikita Mirzani : Siap Jadi Saksi, Asal Diminta Hakim
-
Harta Wahyudin Moridu Minus Rp 2 Juta, KPK Ingatkan Pejabat Jujur LHKPN
-
"Negeri Ini Disandera!": Erros Djarot Bongkar Dominasi Ketua Umum Partai dan Oligarki di Indonesia
-
9 Bulan Berjalan, Kepala Badan Gizi Nasional Sebut Sudah 4700 Siswa Keracunan MBG
-
BPOM dan PSI Perangi Obat Palsu, Libatkan Marketplace hingga Interpol
-
Rezim Jokowi Rusak Peradaban? Erros Djarot Bongkar Borok Nepotisme dan Buzzer di Lingkar Kekuasaan
-
Mahfud MD Buka Suara Soal Reshuffle dan Menko Polkam Baru: Reformasi Polri Jangan Mandek
-
Prabowo: Indonesia Mengakui dan Jamin Keamanan Israel Jika Palestina Merdeka
-
Golkar Soroti Kesiapan IKN Sebagai Ibu Kota Politik pada 2028, Perencanaan Spesifik Jadi Sorotan