Suara.com - Rumah susun dengan skema down paymen 0 rupiah di Cilangkap dan Pondok Kelapa, Jakarta, diresmikan hari ini.
Pemerintah Jakarta sudah membuka pendaftaran yang dapat diakses secara daring melalui aplikasi Sirukim.
Syaratnya, di antaranya warga dengan KTP dan KK DKI Jakarta, belum memiliki rumah, memiliki NPWP, hingga penghasilan rumah tangga per bulan maksimal Rp14,8 juta.
Hunian baru itu memiliki 1.348 unit. Rinciannya, 868 unit berdiri di Menara Kanaya, Cilangkap, sedangkan 480 unit lagi di Menara Swasana, Pondok Kelapa.
Tipe kamar yang tersedia terbagi menjadi dua. Tipe luas 34,4 meter persegi dengan daya listrik 1.300 va dan tipe tipe studio dengan luas 23,8 meter persegi dengan daya listrik 1.300 va.
Gubernur Anies Baswedan berharap program rumah DP 0 rupiah memberikan kemudahan bagi masyarakat, khususnya yang sudah memiliki penghasilan tapi kesulitan menabung untuk membayar DP rumah.
"Harapannya, dengan seperti ini maka di DKI pemerintahnya tidak hanya memikirkan satu kelompok, tapi seluruhnya disiapkan instrumen sesuai dengan kebutuhan masing-masing," kata Anies.
Tomi Wahyudi menjadi salah seorang penghuni yang bersyukur bisa menempati rusun. Dia dan keluarga sebelumnya menetap di rumah kontrakan daerah Plumpang, Jakarta Utara.
"Dulu bayar Rp1 juta untuk ngontrak, sekarang Rp1,3 juta (cicil rusun) milik sendiri ya. Harga beda sedikit, tapi milik sendiri," kata Tomi saat diajak Anies berbincang-bincang.
Baca Juga: Ajak Ngobrol Penghuni Rusun DP 0 Rupiah, Anies Gendong Anak Kecil: Namanya Cantik, Anaknya juga
Anies senang dengan keterangan Tomi yang sekarang sudah memiliki tempat tinggal sendiri.
Anies berharap dengan tinggal di lingkungan yang lebih baik akan memudahkan semua urusan, terutama pendidikan anak-anak.
Di hunian itu tersedia fasilitas di antaranya balai kesehatan, taman kanak-kanak, balai warga, musala, taman bermain, enam unit ruko dan 20 unit kios.
"Ini, Syaquina (anak dari Tomi) tumbuh besar di rumah sendiri yang sebelumnya ngontrak. Mudah-mudahan nanti pendidikan baik. Insyallah masa depan baik, bapak juga tenang, tidak usah pindah kontrak satu ke kontrak lain," kata Anies. [rangkuman laporan Suara.com]
Berita Terkait
-
Anies Desak Banjir Sumatera Ditetapkan Jadi Bencana Nasional
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
Pesan Anies Baswedan untuk Relawan Muda: Demokrasi Tumbuh dari Warga yang Mau Turun Tangan
-
Gelaran Reuni Akbar 212 di Monas
-
Suasana di Monas Jelang Reuni Akbar 212
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Upaya Roy Suryo cs Mentah di Polda Metro Jaya, Status Tersangka Ijazah Jokowi Final?
-
Jurus 'Sapu Jagat' Omnibus Law Disiapkan untuk Atur Jabatan Polisi di Kementerian
-
Dakwaan Jaksa: Dana Hibah Pariwisata Sleman Diduga Jadi 'Bensin' Politik Dinasti Sri Purnomo
-
LPSK Bahas Optimalisasi Restitusi Korban Tindak Pidana bersama Aparat Hukum
-
Komisi X DPR Respons Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah: Masalah Serius, Tapi Perlu Cross Check
-
Soroti Perpol Jabatan Sipil, Selamat Ginting: Unsur Kekuasaan Lebih Ditonjolkan dan Mengebiri Hukum
-
Gelar Perkara Khusus Rampung, Polisi Tegaskan Ijazah Jokowi Asli, Roy Suryo Cs Tetap Tersangka!
-
Gibran ke Korban Bencana Aceh: Tunggu ya, Kami Pasangkan Starlink
-
Soroti Bencana Sumatra, Rano Karno: Jakarta Kirim Bantuan Lewat Kapal TNI AL
-
Seleksi PPIH Untuk Haji 2026 Dibuka, Jumlah Pendaftar Pecahkan Rekor Tertinggi Tembus 11 Ribu