Suara.com - Eks Pengurus DPP Nasdem Zulfan Lindan membongkar niat partai yang dinakhodai Surya Paloh dengan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden atau capres 2024. Partai Nasdem ingin mendongkrak elektabilitas partai dengan menjual nama Anies.
Zulfan mengatakan kalau Anies memiliki pengaruh yang luar biasa bagi elektabilitas partai. Ia mengambil suara dari pemilih muslim yang mencapai kurang lebih 70 persen.
"Katakanlah 70 persen misalnya ya, itukan mulai moderat sampai yang saya tidak menyebut radikal, akan cenderung memilih Anies," kata Zulfan saat berdiskusi dalam Podcast Refly Harun yang dikutip Suara.com, Kamis (24/11/2022).
Efek Anies tersebut disampaikan Zulfan bakal menguntungkan Partai Nasdem yang begitu heterogen. Karena itu, kehadiran Anies sebagai capres yang diusung bisa membuat Partai Nasdem menjadi partai besar.
"Sangat menguntungkan," ucapnya.
Alasan itu pula yang menyebabkan Partai Nasdem mengeliminasi dua tokoh yang sempat menjadi kandidat capres diusungnya. Dua tokoh yang dimaksud ialah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Zulfan menerangkan kalau kecil kemungkinan pemilih PDIP beralih ke Partai Nasdem apabila mengusung Ganjar.
Sementara, Andika juga tidak memiliki efek yang begitu besar semisal diajukan sebagai capres Partai Nasdem.
"Jadi kalau kita lihat dari situ bahwa memang representase tentara berapa ratus ribu lah enggak sampai 1 juta."
Baca Juga: 'Ganjar Orang yang Yes Sir' Helmi Felis Ungkap Lebih Dukung Anies Baswedan Nyapres
Berita Terkait
-
Ahok Diduga Sindir Anies Baswedan Ahli Tata Kata, Jusuf Kalla: Pilih Mana, Pintar Bicara apa Pintar Marah?
-
Gawat! Relawan PAN Membelok Dukung Anies Baswedan, Zulkifli Hasan Bisa Ketar Ketir Nih
-
Berani Usung Anies Jadi Capres, NasDem Tak Boleh Mundur Satu Langkahpun, Pengamat: Harus Tanggung Jawab!
-
Rocky Gerung Curiga Jusuf Kalla Akan Jadi King Maker Buat Anies Baswedan
-
Dekat dengan Anies Baswedan dan Airlangga Hartarto, Jusuf Kalla Lebih Pilih Siapa di Pilpres 2024?
Terpopuler
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
Pilihan
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
Terkini
-
Bambang Tri Siap Jadi Saksi Sidang Ijazah Jokowi, Klaim Punya Bukti Baru dari Buku Sri Adiningsih
-
Wamenkum: Penyadapan Belum Bisa Dilakukan Meski Diatur dalam KUHAP Nasional
-
Hindari Overkapasitas Lapas, KUHP Nasional Tak Lagi Berorientasi pada Pidana Penjara
-
Kayu Hanyutan Banjir Disulap Jadi Rumah, UGM Tawarkan Huntara yang Lebih Manusiawi
-
Video Viral Badan Pesawat di Jalan Soetta, Polisi Ungkap Fakta Sebenarnya
-
Libur Natal dan Tahun Baru, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan Tiga Hari!
-
KemenHAM: Pelanggaran HAM oleh Perusahaan Paling Banyak Terjadi di Sektor Lahan
-
Pemerintah Terbitkan PP, Wahyuni Sabran: Perpol 10/2025 Kini Punya Benteng Hukum
-
Komisi III DPR Soroti OTT Jaksa, Dorong Penguatan Pengawasan
-
Perpres Baru Bisnis dan HAM Masih Menunggu Teken Menko Airlangga