Suara.com - Partai NasDem dan PKB sedang terlibat perdebatan panas. Perdebatan ini diawali dari pendapat Bacapres 2024 Partai NasDem Anies Baswedan yang menyentil pemerintah antikritik.
"(Tapi) kita kadang-kadang kalau di pemerintahan tuh, 'Matiin kritiknya'. Tolong dong ditelepon jangan kritik lagi. Sebentar, itu sesungguhnya public education," ujar Anies di kanal YouTube R66 Newlitics, dikutip pada Selasa (20/12/2022).
Pernyataan itu tentu mendapat beragam respons, meski yang sangat disorot komentar dari Juru Bicara Muda DPP PKB Dira Martamin yang menyebut Anies terkena "sindrom Thanos".
"Pernyataan Anies menunjukkan bahwa dia tengah terjangkit sindrom Thanos. Merasa apa yang dilakukan paling hebat dan paling benar. Sehingga menuding pemerintahan antikritik," ujar Dira, Minggu (18/12/2022).
Dira menilai pemerintah selalu terbuka terhadap kritik. Dira memberi contoh Jokowi yang pernah meminta masyarakat aktif mengkritik pada Februari 2021, hingga mendorong oposisi untuk lebih kuat.
Pernyataan Dira kemudian ditanggapi lagi oleh Partai NasDem. Ketua DPP Partai NasDem Effendy Choirie alias Gus Choi menyebut Anies sudah biasa dicaci maki dan itu membuktikan bahwa Anies akan semakin kuat.
"Nggak apa-apa, Anies biasa dicaci maki. Semakin dicaci semakin kuat. Semakin diuji semakin mantap nilai kelulusannya. Itu penilaian dia yang bercampur hasut dan dengki. Kita nggak bisa melarang orang lain menilai apa," tutur Gus Choi, Minggu (18/12/2022).
Perdebatan inilah yang menjadi sorotan publik, termasuk ditanggapi oleh Pengamat Politik Hendri Satrio.
Dilihat di akun Twitter-nya, pengamat yang dikenal sebagai Hensat itu mempertanyakan sikap reaktif pemerintah, dalam hal ini diduga diwakili PKB, hingga menyebut Anies mengalami sindrom Thanos.
Baca Juga: Di Jateng Oke, Tapi Elektabilitas Ganjar Keok dari Anies di 3 Provinsi Pulau Jawa Ini
Hensat mengaku heran dengan sikap defensif pemerintah kalau memang mereka tidak merasa antikritik.
"Kenapa 'pemerintah' sensi kalo dibilang anti kritik? Kemudian bela diri sambil bilang pemerintah tidak anti kritik," kata Hensat, dikutip pada Selasa (20/12/2022).
"Gini ya, bila tidak anti kritik maka pemerintah sebaiknya dengarkan pendapat -anti kritik- itu dan perbaiki diri agar persepsi anti kritik tidak lagi menerpanya," imbuhnya.
Namun cuitan Hensat ini menimbulkan pro dan kontra lebih lanjut. Warganet menilai beberapa kali kritikan kepada pemerintah justru bersifat mencela.
Tag
Berita Terkait
-
Anies Sebut Polarisasi Tidak Berarti Pecah: Selesai Pertandingan Lepas Seragam
-
Dinilai Jadi Antitesis Jokowi, Anies Akui Bakal Lanjutkan Pembangunan IKN, Asalkan Tetap Ada Hal ini
-
'Belum Masuk Masa Kampanye' Elite PAN Bela Safari Politik Anies Usai Disebut Bawaslu Curi Start
-
Anies Baswedan Buka-bukaan Alasan Koalisi Perubahan Gagal Deklarasi, Demi Tambah Partai Anggota?
-
'Anies Sedang Lumuri Muka dengan Sampah', Serangan Balik Ferdinand Hutahaean Soal Isu Pemerintah Anti Kritik
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri
-
Cukai Minuman Manis Ditunda, Siapa yang Bertanggung Jawab atas Kesehatan Anak?
-
Sekolah Kembali Normal, Gubernur DKI Pastikan Korban Kecelakaan Mobil MBG Ditangani Maksimal
-
Kerugian Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Ditanggung Asuransi, Pramono Pastikan Pasokan Pangan Aman
-
Tak Ambil Pusing Perpol Dianggap Kangkangi Putusan MK, Ini Kata Kapolri
-
Sengkarut Tanah Tol: Kisah Crazy Rich Palembang di Kursi Pesakitan