Pada saat Ferdy Sambo bersaksi dalam sidang Bharada E, Bripka Ricky, dan Kuat Ma’ruf (7/12/2022), Ferdy Sambo membenarkan tentang keberadaan lemari senjata di lantai tiga rumah Saguling.
Jaksa mulai bertanya terkait dengan ruangan senjata, kemudian diluruskan oleh Ferdy Sambo.
Hakim 'turun gunung' mengecek lemari senjata
Untuk bisa membuktikan keberadaan lemari senjata dan sejumlah fakta dalam persidangan, majelis hakim yang mengadili perkara pembunuhan Brigadir J pun mengunjungi rumah Saguling dan juga rumah di Duren Tiga, yang menjadi TKP pembunuhan Brigadir J pada hari Rabu (4/1/2023).
Pengacara Bharada E, Ronny Talapessy pun menjelaskan salah satu yang dicari oleh hakim dalam kunjungan tersebut adalah lemari senjata di rumah pribadi Ferdy Sambo.
Namun, Ronny menyebut bahwa lemari senjata seperti yang pernah diceritakan oleh Bharada E di sidang tersebut sudah tidak ada. Ia menjelaskan bahwa lemari penyimpanan senjata tersebut surah ditutup.
Pihak Bharada E pun dibantah oleh pihak Ferdy Sambo. Pihak Sambo menyebut bahwa hakim surah ditunjukkan keberadaan lemari senjata tersebut.
Pengacara Ferdy Sambo, Arman Haris menyebut bahwa pihaknya telah menunjukkan lemari senjata tersebut kepada hakim yang melakukan pemeriksaan. Namun, Arman menjelaskan saat itu Hakim menyebut lemarinya tidak perlu dibuka.
Arman menegaskan bahwa lemari senjata tersebut ada dan hakim telah melihat. Bahkan, Arman Haris mengklaim bahwa pihak Bharada E tidak memperhatikan dengan cermat pada saat berada di TKP.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
Berita Terkait
-
Ibunda Bharada E Hadiri Sidang, Sebut Nama Jokowi dan Kapolri: Kami Tidak Bisa Sebutkan Satu Persatu Semua yang di Luar Sana...
-
Tewaskan Brigadir J, Begini Kata Penyesalan dan Alasan yang Diucapkan Bharada E
-
Masa Penahanan Habis 9 Januari, Ferdy Sambo Cs Bakal Bebas? Begini Kata PN Jaksel
-
'Saya Hanya Disuruh Ferdy Sambo' Richard Eliezer Ngaku Menyesal Tembak Yosua
-
Bharada E Ungkap Ferdy Sambo Pinjam Tangan Kiri Yosua Tembak Dinding Rumah Duren Tiga
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
Terkini
-
Puan Maharani: DPR Wajib Dengarkan Semua Kritik Rakyat, Baik Halus Maupun Kasar
-
Perkuat Konektivitas, Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan WiradesaKajen Senilai Rp33,348 Miliar
-
DPR RI Resmi Sahkan Pansus Penyelesaian Konflik Agraria, Ini Daftar Anggotanya
-
Indonesia Punya Berapa Kilang Pertamina? Disinggung Menkeu Purbaya Sebelum Kilang Dumai Terbakar
-
Rocky Gerung Sebut Kecemasan Menyelimuti Murid, Guru, dan Orang Tua Akibat Program MBG
-
Numpang Kantor Polda Kalbar, KPK Periksa Wabup Mempawah Juli Suryadi, Kasus Apa?
-
KPK Tetapkan Staf Ahli Mensos dan Kakak Hary Tanoe sebagai Tersangka Korupsi Bansos Beras
-
Tragedi Cinta Segitiga di Cikarang: Tukang Cukur Tega Bunuh Sahabat Demi Penjual Es Sheyla
-
KPK Telusuri Aliran Uang Korupsi Bank BJB ke Keluarga Ridwan Kamil
-
Pemerintah Resmi Sahkan Kepengurusan Mardiono Pimpin PPP, AD/ART Tak Berubah Jadi Patokannya