Suara.com - Sosok Bursok Anthony Marlon, seorang pegawai Dirjen Pajak, mendadak menjadi buah bibir dan sorotan karena aksi protesnya terhadap Menteri Keuangan, Sri Mulyani.
Bursok memandang bahwa Sri Mulyani tebang pilih dalam menangani kasus dan pengaduan di lembaganya. Kekesalannya dengan Sri Mulyani dilatarbelakangi karena aduannya ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu) tidak ditanggapi selama dua tahun lamanya.
Aksi protes anak buah Sri Mulyani yang secara tertulis itu pun beredar luas di media sosial. Dalam suratnya, Bursok mengaku heran mengapa aduannya yang sudah dua tahun tidak digubris, sedangkan sang menteri sangat cepat menindak kasus Rafael Alun Trisambodo.
Sementara aduannya yang telah dia buat sejak tahun 2021 lalu, mandek tidak ada kelanjutan sama sekalinya. Terlepas dari aksinya tersebut, masyarakat pun dibuat penasaran dengan nilai harta kekayaan dari sosok pegawai pajak tersebut.
Lantas, berapakah kekayaan Bursok Anthony pegawai pajak yang minta Sri Mulyani mundur tersebut?
Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang dilaporkan pada tahun 2021, harta Bursok jauh lebih rendah dari nilai utang yang melilitnya.
Dari laman tersebut, disebutkan bahwa Kepala Seksi Bimbingan Pendataan, Penilaian, dan Pengenaan, Direktorat Jenderal Pajak Kanwil DJP Sumatera I, Bursok Anthony Marlon, mempunyai utang yang lebih besar dari harta kekayaan yang dimilikinya.
Harta kekayaan berupa alat transportasi mesin dengan total nilai Rp 475.000.000 atau Rp 474 juta yang merupakan hasil sendiri.
Rinciannya adalah 1 mobil Toyota Avanza Velos 1300 CC tahun 2019 dengan nilai Rp 250.000.000 atau Rp 250 juta. Ditambah mobil Toyota Avanza G 1300 CC tahun 2019 senilai Rp 225.000.000 atau Rp 225 juta
Baca Juga: Keras! Ucapan Ahok Ngamuk Tantang Pejabat Disorot, Dikaitkan dengan Kekayaan Tak Wajar Pejabat Pajak
Bursok juga mempunyai harta bergerak lainnya dengan total nilai Rp 53.400.000 atau Rp 53 juta. Sedangkan kas dan setara kas miliknya dilaporkan senilai Rp 331.747.016 atau Rp 331 juta.
Jika di total, maka harta kekayaan milik Burok itu tercatat sebesar Rp 860.147.016 atau Rp 860 juta. Namun yang mengejutkan, pegawai pajak itu juga mencatatkan utang yang jauh melampaui hartanya, yakni senilai Rp 1.850.000.000 atau Rp 1,8 miliar.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
Berita Terkait
-
Keras! Ucapan Ahok Ngamuk Tantang Pejabat Disorot, Dikaitkan dengan Kekayaan Tak Wajar Pejabat Pajak
-
4 Fakta Sosok Bursok Anthony Marlon, Pegawai Pajak yang Minta Sri Mulyani Mundur
-
Keluhan Pejabat DJP Sumut II Terhadap Sri Mulyani Indrawati: "Menteri Terlalu Cepat Mengaitkan Kasus Penganiayaan dengan Institusi DJP"
-
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri Minta Sri Mulyani Lakukan Pembersihan
-
CEK FAKTA: Menkeu Sri Mulyani Pamer Harta Sepeda Mewah Bareng Dirjen Pajak
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
Terkini
-
Breaking News! Menteri Hukum Sahkan Kepengurusan PPP Hasil Muktamar X Ancol, Mardiono Ketua Umum
-
Cak Imin Peringatkan Dapur MBG: Jangan Ambil Untung Pribadi dan Sajikan Makanan Micin
-
Ridwan Kamil Siap-siap, KPK Akan Panggil Dalam Waktu Dekat Terkait Kasus Pengadaan Iklan Bank BJB
-
Drama Penyelamatan Santri Ponpes Al Khoziny, Tim Rescue Surabaya Bertaruh Maut di Bawah Reruntuhan
-
Geger Siswi SMKN 1 Cihampelas Meninggal karena MBG? Begini Kronologi Versi Dinkes Bandung Barat
-
Penghitungan Belum Rampung, KPK Sebut Kerugian Negara Gegara Kasus Haji Lebih dari Rp1 Triliun
-
Inspeksi Prabowo di Teluk Jakarta, TNI AL Unjuk Kekuatan Maritim Sambut HUT ke-80
-
Sempat Dilalap Api, Profil Kilang Minyak Dumai: Pemasok 16% Energi Nasional Berjuluk 'Putri Tujuh'
-
Malam-malam, Prabowo Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk Wapres Gibran
-
Hakim MK 'Sentil' Hasto: Ngapain Gugat UU Tipikor ke Sini? Lobi Saja DPR, Kan Mereka Setuju