Suara.com - Pengusaha Dito Mahendra diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak Februari 2023 lalu terkait kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat eks Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi.
Kronologi pemeriksaan Dito Mahendra ini pun merembet hingga KPK melakukan penggeledahan di rumah Dito yang terletak di kawasan Jakarta Selatan, Senin (13/3/2023) malam.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri. Ia menjelaskan penggeledahan tersebut terkait kasus dugaan tindak pidana pencucian uang dan korupsi dengan tersangka Agung Nurhadi selaku mantan Sekretaris Mahkamah Agung
"Informasi yang kami terima betul, ada penggeledahan oleh tim penyidik KPK di sebuah rumah di Jakarta selatan," ujar Ali Fikri di Jakarta, Senin.
Walau demikian, Ali enggan memberikan penjelasan lebih lanjut terkait penggeledahan penyidik KPK. Ini karena proses penggeledahan di rumah Dito Mahendra masih berlangsung. "Saat ini masih berlangsung," tandasnya.
Penyidik turut mengonfirmasi soal aset yang berkaitan dengan tersangka Nurhadi, salah satunya terkait kepemilikan satu unit kendaraan roda empat. Dito sendiri sudah tiga kali mangkir dari panggilan KPK.
Rincian ketidakhadiran dirinya pada tanggal 8 November 2022, 21 Desember 2022, dan 5 Januari 2023. Dalam kesempatan ini, Ali menerangkan alasan Dito tidak hadir karena telah pindah rumah ke alamat baru, serta beralasan tidak menerima surat panggilan dari KPK.
Tak banyak yang bisa diketahui tentang Dito Mahendra. Namun, nama Dito sempat viral lantaran pengusaha itu melaporkan Nikita Mirzani hingga sang aktris mendekam di penjara. Dito juga disebut-sebut sebagai kekasihj penyanyi Nindy Ayunda.
Baca Juga: Rumah Dito Mahendra Digeledah KPK, Nikita Mirzani Happy
Kabarnya Dito Mahendra merupakan seorang pengusaha dan konglomerat populer Indonesia. Ia diketahui menjadi salah satu pemilik Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Selain itu Dito dikabarkan memiliki beberapa rumah mewah di kawasan elite Jakarta Selatan. Ia juga merupakan cucu purnawirawan jenderal.
Dito Mahendra disebut berasal dari keluarga terpandang dan cukup disegani pada zaman Orde Baru. Ibunda Dito Mahendra adalah Lisca Zafarayana. Pada tahun 1990-an, Lisca bekerja sebagai pembawa acara hingga produser di sebuah televisi swasta.
Sedangkan kakek Dito Mahendra adalah Brigjen Sampurno yang pernah menjabat sebagai Kepala Rumah Tangga Kepresidenan Republik Indonesia pada masa Presiden Soeharto berkuasa.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Berita Terkait
-
Dilaporkan IPW ke KPK Terkait Dugaan Terima Korupsi, Wamenkumham Eddy Hiariej Santai: Saya Tak Perlu Tanggapi Serius!
-
Lewat Aspri, IPW Ungkap Wamenkumham Eddy Hiariej Diduga Terima Duit Korupsi Terkait Sengketa Saham PT CLM
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Suap Ketua KPK Demi Bersihkan Nama
-
Senang KPK Geledah Dito Mahendra, Nikita Mirzani: Yuk Bisa Yuk!!
-
Rumah Dito Mahendra Digeledah KPK, Nikita Mirzani Happy
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Mendagri: Pemerintah Siapkan Bantuan Renovasi dan Hunian bagi Warga Terdampak Bencana Sumatra
-
Kemendagri Kirim 1.054 Praja IPDN ke Aceh untuk Pulihkan Desa Terdampak Bencana
-
Profil Amal Said, Dosen Viral Ludahi Pegawai Kasir Terancam Dipenjara
-
Bundaran HI Siap Sambut Tahun Baru 2026, Panggung Hampir Selesai
-
Darurat Sampah Nasional Bukan Sekadar Masalah Infrastruktur, Tapi Krisis Perilaku Masyarakat
-
Begini Kata Hasto Soal Sejumlah Ketua DPD PDIP Masih Rangkap Jabatan di Partai
-
Kecelakaan Beruntun di Tol Dalam Kota, Arus Arah Slipi Macet Panjang hingga 4 Kilometer!
-
Bukti Kehadiran Negara, Kemen PU Turun Langsung Bersihkan Pesantren Darul Mukhlisin
-
Waketum PAN Sebut Pilkada Lewat DPRD Layak Dipertimbangkan: Bisa Tekan Politik Uang dan Dinasti
-
Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Singgung Sila ke-4: Pilkada Lewat DPRD Layak Dikaji dan Konstitusional