Suara.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI sebagai Bank Milik Negara yang mendapat mandat untuk menjadi Bank Global, berkomitmen untuk terus meningkatkan ekspansi bisnis sekaligus optimalisasi kinerja layanan International Banking.
Salah satu upaya yang dilakukan BNI yakni dengan memperkenalkan format baru Kantor Cabang Pembantu Medan Merdeka Selatan Kementerian BUMN (KCP MDS KBUMN) sebagai Thematic Outlet.
KCP MDS KBUMN terpilih sebagai Thematic Outlet karena lokasinya yang strategis di pusat bisnis, dan berpotensi menarik nasabah premium di segmen consumer dan bisnis banking.
Wakil Direktur Utama BNI, Adi Sulistyowati mengatakan, bagi para nasabah BNI yang memiliki kebutuhan ekspor dan impor, Thematic Outlet ini dapat menjadi sarana dan fasilitas bagi nasabah untuk melakukan transaksi dan layanan International Banking di BNI.
"Layanan International Banking tersebut mulai dari solusi pengelolaan keuangan seperti cash management, solusi pendanaan seperti trade finance, kredit ekspor, remittance dan produk-produk lainnya," ujar Adi Sulistyowati atau yang akrab disapa Susi.
Hal ini sejalan dengan penugasan dari Kementerian BUMN agar BNI mengembangkan international banking, baik dari sisi luas cakupan, produk yang lengkap, hingga kualitas layanan.
"Kami meyakini semakin banyak pelaku usaha berbasis ekspor yang go digital, maka kebutuhan akan digital banking akan semakin tinggi," ucap dia.
Thematic Outlet KCP MDS KBUMN menyediakan pengalaman transaksi yang berbeda bagi nasabah dengan menawarkan area yang sesuai dengan tema perkantoran/perdagangan dan juga layanan perbankan seperti e-channel/service Forex termasuk ke nasabah Diaspora di KCLN melalui fasilitas Virtual Advisory Room (VAR).
Selain itu, Thematic Outlet KCP MDS KBUMN juga memberikan layanan kepada segmen bisnis dan consumer mulai dari layanan banking umum seperti Cash, Trade, dan Treasury, Export advisory, akses Face to Face expert untuk konsumen emerald, personalized advisory.
Baca Juga: Alasan Gibran Rakabuming Ogah Lanjutkan Bisnis Mebel Jokowi: Salahnya Bapak di Situ
Nasabah yang bertransaksi di KCP MDS KBUMN akan diarahkan untuk melakukan transaksinya pada E-channel atau Digital Channel yang tersedia, dan akan dibantu oleh peran BNI Digital Assistance yang akan mengedukasi nasabah dalam menggunakan E-channel/Digital Channel.
Adapun sejak April 2021, BNI telah menginisiasi Corporate Transformation untuk mengakselerasi pertumbuhan bisnisnya dan menjadikan BNI sebagai lembaga keuangan yang terunggul dalam layanan dan kinerja secara berkelanjutan.
Salah satu fokus dari BNI Corporate Transformation adalah pembentukan format outlet baru, termasuk keempat tipe format baru, yaitu Super Flagship, Business Flagship, Digital First, dan Thematic.
Keempat format outlet tersebut diharapkan dapat memberikan value added untuk BNI, yaitu pengalaman yang lebih cepat, informatif, dan lengkap bagi nasabah, Operasional yang lebih terotomasi dan efisien, serta risiko operasional dan untuk mengantisipasi potensi terjadinya fraud.
"BNI berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan layanan terbaik bagi nasabahnya, serta mengembangkan produk dan layanan perbankan yang lebih inovatif dan efektif, guna membantu meningkatkan bisnis nasabah di Indonesia dan menghadapi tantangan global yang semakin dinamis," pungkas Susi.
Berita Terkait
-
3 Kesalahan Kelola Keuangan Pebisnis saat Mulai Usaha di Bulan Ramadan
-
Nikita Willy Masak Pakai Celemek, Cewek Ini Nangis karena Persis Baju Lebaran Miliknya
-
Nikah Usia 12 Tahun, Istri Syekh Puji Ini Ungkap Caranya Atasi Trauma
-
Menggerakkan Ekonomi Indonesia Maju, BNI Fokus Go Global, Go Digital, Go Green
-
Unique Selling Proposition (USP): Pengertian, Tujuan dalam Bisnis dan Contoh
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
-
Pengusaha Sebut Ketidakpastian Penetapan UMP Bikin Investor Asing Kabur
Terkini
-
Rehabilitasi Eks Dirut ASDP Picu Sorotan, Komisi III DPR Warning Penegak Hukum
-
Ira Puspadewi Cs Dapat Rehabilitasi dari Prabowo, Eks Penyidik KPK: Tamparan Penegak Hukum
-
Heboh Bandara 'Ilegal' di Morowali, Benarkah Diresmikan Jokowi? Fakta Dua Bandara Terungkap
-
TKI Asal Temanggung Hilang Selama 20 Tahun di Malaysia, Ahmad Luthfi Pastikan Kondisinya Aman
-
Drama Berujung Rehabilitasi, 7 Fakta Mengejutkan Kasus Korupsi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi
-
DPRD DKI Soroti Gaji Guru Swasta di Jakarta: Jauh di Bawah UMP!
-
Pengacara Komisaris PT Jenggala Maritim Nilai Dakwaan Soal Fee Sewa Kapal Tak Terbukti
-
Milik Siapa PT IMIP? Heboh Bandara Morowali Disebut Ilegal, Jadi 'Negara dalam Negara'
-
Rahang Alvaro Masih Hilang, Polisi Kerahkan Anjing Pelacak Sisir Aliran Sungai Tenjo
-
Bandara 'Hantu' Morowali, Isu Negara dalam Negara dan Ancaman Kedaulatan Mengemuka