Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menyinggung kondisi rumput di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, saat memberi sambutan di peringatan puncak HUT Bhayangkara ke-77, Sabtu (1/7/2023).
Hal itu disampaikan kepala negara ketika menyinggung momen pengecekan pasukan saat upacara HUT Bhayangkara. Jokowi mengatakan dirinya sengaja mengecek pasukan sambil berjalan kaki.
"Memang tidak biasa tadi dalam pemeriksaan pasukan biasanya naik mobil. Tadi pemeriksaan dilakukan dengan berjalan," kata Jokowi disambut tepuk tangan meriah oleh warga yang hadir.
Jokowi lalu menyinggung perihal kondisi rumput GBK yang sempat menjadi sorotan karena disebut rusak usai acara Bulan Bung Karno yang digelar PDIP. Oleh sebab itu, dia memilih tidak menggunakan mobil saat mengecek kesiapan pasukan.
"Memang cukup jauh, tapi saya masih kuat. Karena saya tahu rumput Stadion Gelora Bung Karno ini tidak boleh rusak, jadi kalau makai mobil rumputnya pasti rusak, jadi sudah betul tadi," kata Jokowi.
Jadi Sorotan
Sebelumnya, beredar media sosial kondisi rumput SUGBK yang begitu memprihatinkan. Alhasil, butuh perawatan supaya kondisi bisa kembali seperti semula.
Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno (PPK-GBK) sebelumnya menyatakan SUGBK tidak memungkinkan untuk digunakan demi keamanan dan kesehatan rumput serta area Field of Play (FOP).
Informasi itu diketahui dari unggahan Ketua Umum Jakmania Diky Soemarno yang kebetulan ikut dalam rapat koordinasi dengan pengelola SUGBK.
Baca Juga: Cek Fakta: Presiden Jokowi Bubarkan BEM UI dan Dicap Radikalisme, Nekat Ancam Berdarah-darah?
Informasi itu diketahui dari unggahan Ketua Umum Jakmania Diky Soemarno yang kebetulan ikut dalam rapat koordinasi dengan pengelola SUGBK.
Situasi rusaknya rumput GBK akibat acara partai membuat Persija Jakarta kemungkinan bakal mencari alternatif venue. Salah satu yang mungkin bisa digunakan adalah Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.
Berita Terkait
-
Ingatkan Selalu Diawasi Rakyat, Jokowi: Gerak-gerik Polri Tak Bisa Ditutupi, Segala Sesuatu Bisa Direkam
-
Keakraban Jokowi dan Prabowo Bukan Kebetulan, Disebut Pengamat Arah-arah Dukungan Pilpres 2024
-
Jadi Inspektur Upacara HUT Bhayangkara ke-77 di GBK, Jokowi Cek Kesiapan Pasukan
-
Cek Fakta: Presiden Jokowi Bubarkan BEM UI dan Dicap Radikalisme, Nekat Ancam Berdarah-darah?
-
Pernah Jadi Bagian Keluarga Soeharto, Netizen Khawatir Prabowo Subianto Bisa Diktator Kalau Jadi Presiden
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
Terkini
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 9 November 2025: Waspada Hujan Lebat di Berbagai Wilayah
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris