Ketika itu, kehidupan kuli panggul seperti dirinya bisa dibilang layak lantaran dalam sehari, bisa meraup cuan Rp 200 ribu hingga Rp 500 ribu.
"Kalau sekarang buat nyari duit Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu sehari aja susah," keluh Emen kepada Suara.com, di parkiran lantai 5 Blok A, Pasar Tanah Abang, Kamis (21/9/2023).
Bahkan saat ini, Emen berkisah sejak pagi hingga siang hari baru mendapat dua kali orderan mengangkat karung dengan upah Rp 30 ribu.
"Ini dari pagi aja baru Rp30 ribu, terus dipakai buat makan Rp 10 ribu. Jadi sekarang tinggal Rp 20 ribu," kata Emen.
Kisah Pras dan Emen di Pasar Tanah Abang itu kini menjadi sorotan wakil rakyat di Kebon Sirih. Sekretaris Komisi B DPRD Wa Ode Herlina mengungkapkan keprihatinannya.
Herlina mengaku juga kerap mendapatkan keluhan dari para pedagang.
"Saya kalau beli kerudung merah, saya ke Tanah Abang. Sering ngobrol sama teman-teman di sana dan mereka sekarang bilang sepi memang yang datang untuk belanja langsung," ujar Wa Ode kepada wartawan Senin (18/9/2023).
Lebih lanjut, Wa Ode bisa membuat regulasi agar penjualan Tanah Abang tak merosot akibat kalah saing dengan e-commerce.
"Kalau bisa ini betul-betul ada pagarnya lah kebijakan kita. Kita harus melindungi UMKM lokal gimana caranya supaya mereka eksis. Mungkin Bu Sri pasti lebih tahu lah ya," kata Wa Ode.
Wa Ode pun menyinggung soal Tiktok Shop, media sosial merangkap e-commerce yang sedang digandrungi untuk belanja. Ia menyebut aplikasi dari China ini kerap disebut pedagang sebagai penyebab sepinya pasar.
"Itu mereka bilang 'Bunda sekarang susah banget lho sejak ada TikTok Shop'. Barang-barang impor yang bekas juga luar biasa. Tolong ada pagarnya betul lah ya Bu Sri," katanya.
Berita Terkait
-
Kalah Saing, DPRD DKI Usul Pemprov DKI Alih Fungsi Kios Pasar Tanah Abang Jadi Studio Live Shopping
-
Pasar Tanah Abang Sepi Pengunjung, Anggota DPRD Minta Pemprov DKI Ajarkan Pedagang Berjualan di TikTok Shop
-
Kuli Panggul Ikut Kena Imbas Pasar Tanah Abang Sepi, Jeritan Emen: Nyari Duit Sehari Rp50 Ribu Kini Setengah Mati
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Bukan Hasil Korupsi, KPK Akui Alphard yang Disita dari Noel Ternyata Mobil Sewaan Kantor
-
'Cuma Buat Nakut-nakutin', Menteri Hukum Bongkar Modus Pencatutan 'Bos Palsu' di Balik Perusahaan
-
Terseret Korupsi hingga Dioperasi Ambeien, Istri Nadiem Curhat: Anak-Anak Tiap Hari Mencari Ayahnya
-
Islah di Menit Akhir? Mardiono dan Agus Suparmanto Bersatu Pimpin PPP
-
Aksi Perlawanan Menggema: Tuntut UU Ketenagakerjaan Berpihak ke Buruh!
-
Warga Dukung Pemekaran Kelurahan Kapuk: Semoga Urusan KTP Tak Lagi Ribet dan Bolak-balik
-
Perwira Junior Berpeluang Isi Jabatan Strategis, Prabowo Mau Hapus Kultur Senioritas di TNI?
-
Target Puncak Emisi Indonesia Mundur ke 2035, Jalan Menuju Net Zero Makin Menantang
-
Rakor Kemendagri Bersama Pemda: Pengendalian Inflasi sampai Imbauan Evaluasi Kenaikan Harga
-
Cegah Pencatutan Nama Buat Korupsi, Kemenkum Wajibkan Verifikasi Pemilik Asli Perusahaan via Notaris