Suara.com - Sosok Ratu Kalinyamat menarik perhatian banyak orang setelah namanya masuk dalam daftar Pahlawan Nasional yang akan diresmikan Presiden Jokowi pada peringatan Hari Pahlawan 10 November 2023.
Merangkum berbagai sumber, Ratu Kalinyamat adalah Ratu yang berkuasa di Jepara pada tahun 1549-1579. Selama berkuasa, ia dikenal bijaksana, tangguh dan juga pemberani.
Sosok Ratu Kalinyamat
Ratu Kalinyamat merupakan putri dari Pangeran Trenggana sekaligus cucu Sultan Demak pertama, yaitu Raden Patah. Nama asli Ratu Kalinyamat adalah Ratna Kencana.
Wanita berdarah biru ini menikah dengan putra seorang sultan asal Aceh yang kemudian mendapat gelar sebagai Pangeran Hadiri yang bermakna pangeran yang hadir dari Aceh ke Jepara.
Setelah menikah, pemerintahan Jepara dipimpin oleh Pangeran Hadiri dengan dampingan Ratu Kalinyamat.
Sayangnya pernikahan mereka tak berlangsung lama karena Pangeran Hadiri tewas di tangan utusan Arya Penangsang pada tahun 1549.
Berani 'Tenggelamkan' Portugis
Ditinggalkan Pangeran Hadiri, Jepara kemudian diambil alih oleh Ratu Kalinyamat dan berkembang hingga memiliki armada laut yang kokoh juga besar.
Baca Juga: 30 Ucapan Selamat Hari Pahlawan 2023 Pakai Bahasa Gaul dan Kekinian
Ratu Kalinyamat sangat disegani karena di tangannya, Jepara berkembang jadi Kerajaan Bahari dan sumber kehidupan utama rakyatnya berasal dari lautan.
Di bawah kekuasaannya, Jepara berkembang pesat dan memiliki pelabuhan terbesar di Jawa juga dijaga dengan armada laut yang besar dan tangguh.
Pada tahun 1573, ayah Pangeran Hadiri, Sultan Ali Mukhayat Syah dari Aceh meminta Ratu Kalinyamat menyerang Portugis di Malaka. Tak tanggung-tanggung, armada yang dikirim adalah 300 unit kapal, 80 unit kapal masing-masing berbobot 400 ton. Sekitar 40 armada kapal diisi empat sampai lima ribu prajurit.
Ratu Kalinyamat memimpin Jepara sekitar 30 tahun dan di masa pemerintahannya, Jepara berhasil mencapai masa kejayaan. Ia juga dikenal sebagai penguasa perempuan pertama di Kerajaan Demak ketika kerajaan ini berkonflik politik antara keturunan Raden Patah.
Pada abad ke-16, Jepara menjadi wilayah yang makmur karena menjadi pintu gerbang menuju pelabuhan dan kota perdagangan kerajaan Demak.
Sebagai penguasa, Ratu Kalinyamat bekerja sama dengan penguasa lain dan mengembangkan Jepara dalam bidang politik, ekonomi juga administrasi.
Berita Terkait
-
30 Ucapan Selamat Hari Pahlawan 2023 Pakai Bahasa Gaul dan Kekinian
-
Sosok KH Ahmad Hanafiah, Anak Pendiri Ponpes Pertama di Lampung Jadi Pahlawan Nasional
-
Sejarah Hari Pahlawan 10 November, Pertempuran 3 Pekan di Surabaya Cikal Bakalnya
-
Presiden Jokowi Beri Gelar Pahlawan Nasional ke Enam Pejuang, Ini Daftarnya
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Siapa Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem, Doktor Harvard dan Aktivis '66, Turun Gunung ke Pengadilan
-
Buka SPEKIX 2025, Mendagri: Ruang Merayakan Keberanian dan Kreativitas Anak Istimewa
-
Siapa Pengasuh Ponpes Al Khoziny? Publik Ramai-Ramai Tuntut Tanggung Jawab
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny, Prabowo Perintahkan Audit Total Bangunan Pesantren Se-Indonesia
-
Angkat Para Santri Korban Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, Seberapa Kaya Cak Imin?
-
Sudah 37 Jenazah Ditemukan di Reruntuhan Al Khoziny, Tim SAR Hadapi Ancaman Penyakit dan Beton
-
Berapa Anak Cak Imin? Angkat Santri Korban Reruntuhan Al Khoziny Jadi Anak
-
Korban Ambruknya Gedung Ponpes Al Khoziny Terus Bertambah, Tim SAR Sudah Temukan 37 Jenazah
-
Janjian Ketemu Makan Siang, Istana Ungkap Isi Pembicaraan Prabowo - Jokowi di Kertanegara
-
Jangan Sampai Ketinggalan, Prabowo Wajibkan TNI Melek Tekonologi dan Ikut Perkembangan Zaman