Suara.com - Sekumpulan anak muda yang menamakan diri dengan Solidaritas Milenial Jakarta (SMJ) mengaku senang saat bertemu Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono kala mereka menikmati beragam acara musik dan pameran kesenian di Taman Ismail Marzuki (TIM) pada Sabtu (11/11) malam.
Koordinator SMJ, Hamzah Arif bercerita pengalaman saat ia melihat Heru Budi tiba di TIM dan menyapa para musisi yang sedang perform di atas panggung. Menurutnya komunikasi seorang pemimpin dengan kalangan milenial sangat penting agar tidak ada skat untuk menyampaikan ide yang dimiliki muda-mudi yang berasal dari berbagai daerah di Jakarta itu.
"Kita respect ya, kaget juga ternyata tiba tiba ada Pak Gubernur, katanya mampir aja sih lihat acara di TIM, ada konser, ada Choir, pameran lukisan dan lain-lain. Ya gak nyangka ternyata Pak Heru orangnya low profile, nyambung chemistry nya sama warga, dengan kita oke," ujar Hamzah dikutip Senin (13/11/2023).
Hamzah berharap agar Heru semakin sering lagi bertemu milenial dan menyerap langsung keinginan mereka terkait masa depan Jakarta. Menurut Hamzah, kedatangan Heru secara tiba-tiba tanpa protokoler itu menunjukan bahwa Heru sangat dekat dengan masyarakat.
"Good lah nggak kaku, Gak dijaga jagain ketat jadi kita anak muda nih berasa dekat banget ya kan, ibarat kata anak ketemu Bapak, nanti bisa ngeluarin pendapat lah ini Jakarta mesti begini menurut kita mah maunya. Kapan-kapan boleh juga tuh kita lihat-lihat suasana balaikota ya," kata Hamzah.
Hamzah menyebut ada banyak kreasi dan karya milenial yang layak go publik. Hamzah ingin agar Heru Budi Hartono bersama Pemprov DKI memperbanyak ruang komunikasi dengan milenial sehingga bisa melihat bakat dan potensi mereka.
"Bahkan bisa juga jadi jalan ekonomi kreatif ya secara ini bisa dipromosikan di media sosial juga, teman-teman ini kan punya medsos, viewers nya banyak bisa jadi influencer program gak tuh kalau komunikasinya bagus. Nanti bukan hanya berbasis UMKM, tapi bisa berbasis kesenian tradisional atau juga modern," harapnya.
Diketahui, orang nomor satu di Jakarta itu hadir untuk meninjau kegiatan malam minggu masyarakat di kawasan TIM. Heru bersama Kepala Badan Pengelola Keuangan (BPKD) Michael Rolandi dan Kepala Dinas Kebudayaan DKI, Iwan Henry Wardhana berkeliling ke sejumlah spot kegiatan seni.
Heru menyempatkan diri menyapa dan berbincang dengan seorang pelukis difabel serta memuji hasil karyanya. Setelah itu, Heru melanjutkan kunjungannya ke sebuh pertunjukan paduan suara asal Nusa Tenggara Timur (NTT). Di sana ia juga berbincang dengan sejumlah tokoh masyarakat NTT yang kini tinggal di Jakarta.
Baca Juga: Maju Mundur Tilang Uji Emisi di DKI Jakarta, Bikin Aturan Kok Plin Plan Pak?
Dalam perbincangan disela kunjungan tersebut, Heru pun berpesan agar para milenial tetap bersemangat menyalurkan ide dan bakatnya melalui beragam kegiatan positif. Heru nampak terkagum saat group paduan suara Gita Smater Choir tiba-tiba menyanyikan mars Jakarta dengan bagus.
Berita Terkait
-
Kritik Aturan Larangan Injak Rumput di Monas, Anies: Terus Buat Ditonton?
-
Gerak Cepat Pemprov DKI Tangani Aduan Warga Jakarta
-
BUMD DKI Sarana Jaya Fasilitasi Rumah Hunian untuk Anggota dan PNS Polri
-
Pengamat Apresiasi Upaya Pemprov Tangani Banjir Rob di Wilayah Pesisir Jakarta
-
Heru Budi Cabut Perda Penataan Kepulauan Seribu! Apa Tujuannya?
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing