Suara.com - Sejumlah rektor dari berbagai kampus di tanah air memberikan semangat dan apresiasi atas kerja keras Jokowi selama memimpin Indonesia 9 tahun terakhir.
Jokowi dinilai sangat baik memimpin Indonesia melewari berbagai situasi sulit yang dihadapi selama ini.
Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Jebul Suroso menyampaikan Jokowi telah banyak berjasa bagi Indonesia. Di bawah kepemimpinan Jokowi, Hono menyebut Indonesia berhasil melewati masa-masa sulit saat pandemi virus COVID-19 mewabah. Dia menilai kepemimpinan presiden sangat menentukan dalam mengambil sikap di tengah situasi sulit yang dihadapi dunia.
"Kami juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya. Kepada bapak presiden atas legacy yang telah dicanangkan diperoleh dihasilkan untuk kemajuan bangsa Indonesia. Pandemi COVID telah dilalui melalui upaya keras dan ini adalah berkat leadership dari Bapak Presiden," kata Jebul dalam keterangan video, Jumat (2/2/2024).
Jebul mengapresiasi warisan (legacy) kinerja yang telah dilakukan Jokowi untuk kemajuan bangsa Indonesia. Jebul berharap pemimpin yang terpilih di Pilpres 2024 dapat melanjutkan kinerja Jokowi.
"Kami juga menyampaikan di momen pemilihan presiden, Pemilihan Umum tahun 2024, mudah-mudahan Bapak Presiden dan bangsa Indonesia bisa memperoleh pemimpin untuk melanjutkan kinerja dari bapak Presiden Joko Widodo," katanya.
Senada dengan Jebul, Rektor Universitas Darul Ulum Islamic Centre Sudirman (Undaris) Semarang Hono Sejati juga mengapresiasi kepemimpinan Jokowi dalam menangani pandemi COVID-19 dengan sangat baik sehingga mendapatkan apresiasi dari Badan Kesehatan Dunia (WHO).
"Negara Indonesia dibutuhkan pemimpin seorang negarawan yang inovatif, yang bisa menyatukan bangsa, yang dikemas dalam bingkai NKRI dalam hal ini ada dalam bapak Presiden RI yang ke-7 yaitu Bapak Ir Joko Widodo atau Bapak Jokowi adalah seorang negarawan yang banyak berjasa bagi Indonesia. "Di bawah kepemimpinan beliau, Indonesia melakukan lompatan kemajuan berhasil melewati masa-masa sulit pandemi COVID-19," kata Hono dalam keterangan video, Jumat (2/2/2024).
Sementara itu, Rektor Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Surakarta Sunarto Istianto mengapresiasi kinerja Jokowi selama dua periode. Sunarto mengatakan Jokowi telah banyak membangun kemajuan, terutama di sektor pembangunan.
Baca Juga: KPU Kaji Posisi Cawapres pada Segmen Keenam di Debat Terakhir Pilpres
"Saya menyampaikan apa yang saya rasa, saya alami, saya prediksikan, saya kemukakan, bahwa presiden kita Pak Joko Widodo selama hampir dua periode ini membina jauh banyak kemajuan, banyak menjadi negara-negara yang lain ikut mengacungkan jempol kepada beliau Pak Jokowi, membangunnya luar biasa, baik fisik dan pembangunan yang lain," kata Sunarto dalam keterangan video, Jumat (2/2/2024).
"Saya menyaksikan sendiri bahwa Pak Jokowi adalah orang yang dari Solo yang memperhatikan juga daerah termasuk Solo," imbuhnya.
Dukungan lain juga datang dari Rektor Akademi Pelayaran Nasional Surakarta Hadi. Dia mengatakan Jokowi telah berhasil membangun infrastruktur yang sangat baik, terutama dalam membangun konektivitas di dunia pelayaraan, salah satu terobosan yang paling menonjol adalah tol laut dan pembangunan sejumlah pelabuhan.
"Saya mengapresiasi kepemimpinan Bapak Joko Widodo karena setahu saya kepemimpinannya sangat luar biasa terbukti dalam pengelolaan negara, termasuk pembangunan infrastruktur sangat baik sekali," kata Hadi dalam keterangan video, Jumat (2/2/2024).
Lebih lanjut, Hadi berharap Pemilu 2024 dapat melahirkan pemimpin yang terbaik. Setidaknya, kata Hadi, pemimpin itu yang mendekati dengan kepemimpinan Jokowi.
"Selanjutnya kami sebagai warga juga berharap pada Pemilu 2024 akan menemukan pemimpin yang baik juga, ya paling tidak mendekati kepemimpinannya dengan Bapak Jokowi, kalau kalau sama kan barang kali sulit begitu," ujarnya.
Berita Terkait
-
Prabowo: Saya Ingin Bekerja untuk Seluruh Rakyat Indonesia, Termasuk yang Tak Pilih Saya
-
Anggap Jokowi Tak Cederai Demokrasi, Alumni Trisakti Ini Klaim Indonesia Sedang Baik-baik Saja
-
Relawan Capres Satu Suara Dukung Palestina Boikot Israel
-
Kunjungan Rahayu Saraswati ke Kantor Suara.com, Blak-blakan Kepribadian Prabowo!
-
Ramai Akademisi Sejumlah Kampus Kecam Demokrasi Era Jokowi, Ganjar Bilang Begini
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis