Suara.com - Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Hasan Nasbi, membongkar fakta mengejutkan mengenai lawan politiknya.
Menurut Hasan Nasbi, ada salah satu calon wakil presiden (cawapres) yang bertemu Dubes Israel untuk Singapura Eliyahu Vered Hazan.
Pertemuan salah satu cawapres dengan Eliyahu Vered Hazan ini menurut Hasan Nasbi terjadi di akhir Desember 2023 di Singapura.
Baca Juga:
Kampanye Akbar JIS vs GBK dari Penanganan Sampah, Mana yang Lebih Baik?
"Tanggal 29 atau 30 Desember ada salah satu cawapres berdelapan dengan timnya dengan satu partai dengan cover Middle East Committe for Gaza and Global Humanitarian ketemu dengan Eli Hazan dubes Israel di Singapura," ujar dia di Youtube Cokro TV.
Hasan mengaku memiliki bukti foto-foto pertemuan itu dan juga foto paspor cawapres dan timnya tersebut pergi ke Singapura.
Mengenai isi pembicaraannya, Hasan Nasbi mengaku tidak tahu. Tapi ia yakin pertemuan itu tidak membahas mengenai Gaza dan Palestina.
Baca Juga: Kisruh di TPS London WNI Tak Bisa Nyoblos, Begini Penjelasan Ketua PPLN
"Kalau untuk Gaza dia ketemunya, untuk Palestina, pasti dia beritakan. Kalau misalnya itu untuk Palestina pasti dia beritakan. Kalau ga dia beritakan, berarti ngomong soal lain," tuturnya.
Menurut Hasan, pertemuan itu pasti bukan soal Palestina hanya saja dibungkus seperti pertemuan soal Palestina.
"Soal middle east committe for Gaza, ini juga bukan dari middle east tapi dari east java dan middle java. Ketemu sama dubes Israel. Pasti bicara bukan bicara Palestina karena kalau bicara Palestina, mereka pasti sudah glorifikasi di sini," ucap Hasan.
Setelah pertemuan dengan Dubes Israel untuk Singapura itu, kata Hasan Nasbi, cawapres itu tiba-tiba menolak IKN dan menolak hilirisasi.
Hasan juga mengungkap pertemuan tersebut difasilitasi agen asing yaitu agen Singapura yang lagi menyamar menjadi adviser ekonomi di salah satu provinsi di Sumatera.
"Dan tim ahlinya, tim pakarnya itu yang nolak hilirisasi itu?" tanya M Qodari. "Iya, ya kaya gitu," jawab Hasan Nasbi.
Berita Terkait
-
Kisruh di TPS London WNI Tak Bisa Nyoblos, Begini Penjelasan Ketua PPLN
-
Dirty Vote Tembus 15 Juta Lebih Penonton, Ini 3 Link Film yang Bikin Gerah Segelintir Pihak
-
Anies vs Prabowo di Masa Tenang: 01 Berdoa Bersama Keluarga, 02 Omon-omon di Youtube
-
Tugas vs Hak Suara, Ketika Potensi Golput Justru Muncul di TPS Capres-cawapres
-
KPU dan Otorita IKN Saling Tuding! 11 Ribu Pekerja IKN Terancam Golput
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
OC Kaligis Sebut Sidang Sengketa PT WKM dan PT Position Penuh Rekayasa, Ini Alasannya
-
Jerat Utang Whoosh: DPD Peringatkan PT KAI di Ambang Krisis, Kualitas Layanan Terancam Anjlok
-
Biaya Haji Tahun 2026 Ditetapkan Rp87 Juta, Wamenhaj: Harusnya Naik Rp2,7 Juta
-
Jejak Pemerasan Rp53 M di Kemnaker: KPK Geledah Rumah Eks Sekjen Heri Sudarmanto, 1 Mobil Disita
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?
-
Mendagri Tito Minta Pemda Segera Lakukan Sinkronisasi Program, Agar Tak Boros Anggaran
-
Soal Usulan Anggota DPR RI Non-Aktif Dipecat, Koordinator MPP Buka Suara
-
BNI Perkuat Inklusi Keuangan dan Transaksi Digital Lewat FinExpo 2025
-
Prabowo Ungkap Kartel Narkoba Kini Pakai Kapal Selam, Minta Polisi Jadi 'Mata dan Telinga Rakyat'
-
Warga Karangasem Demak Senyum Bahagia Menyambut Terang Baru di HLN ke-80