Suara.com - Tim SAR akhirnya menemukan Shi Yi (48) Warga Negara Taiwan penumpang speedboat KM Pari Kudus yang terguling diterjang ombak di sekitar Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, Senin (11/3/2024) lalu.
Kasiop Basarnas DKI Jakarta, Agung Priambodo menyebut Shi Yi ditemukan pagi tadi sekitar pukul 10.00 WIB dalam kondisi meninggal dunia.
"Pukul 10.10 WIB tadi pagi ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," kata Agung kepada wartawan, Jumat (15/3/2024).
Titik lokasi ditemukannya jenazah Shi Yi, kata Agung, berjarak sekitar 13,92 Nm dari lokasi tergulingnya speedboat. Kekinian jenazahnya juga telah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Sekitar 13,92 Nm jarak penemuan dari lokasi kejadian," katanya.
34 Selamat
Sebelumnya diberitakan speedboat KM Pari Kudus terguling diterjang ombak di sekitar Pulau Rambut, Kepulauan Seribu, pada Senin (11/3/2024) sore.
Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Jarot Sungkowo saat itu menyebut speedboat KM Pari Kudus yang terguling tersebut bermuatan 35 orang. Rinciannya, 32 penumpang dan 3 anak buah kapal atau ABK.
Dari 35 penumpang dan ABK, 34 di antaranya berhasil ditemukan dalam kondisi selamat. Sedangkan satu penumpang atas nama Shi Yi seorang pria berkewarganegaraan Taiwan masih dicari.
Baca Juga: Basarnas Perluas Area Pencarian WNA Taiwan Korban Speedboat Terguling di Kepulauan Seribu
"Satu belum ketemu, kewarganegaraan Taiwan," kata Jarot kepada wartawan, Selasa (12/3/2024) lalu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional
-
Nestapa Ratusan Eks Pekerja PT Primissima, Hak yang Tertahan dan Jerih Tak Terbalas
-
Ahli Bedah & Intervensi Jantung RS dr. Soebandi Jember Sukses Selamatkan Pasien Luka Tembus Aorta