Suara.com - Sebuah video yang memperlihatkan cekcok sejumlah pemudik di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten tengah cekcok dengan petugas kepolisian viral di media sosial.
Video yang memperlihatkan polisi yang tengah dikerumuni pemudik yang protes itu diunggah akun TikTok @cilegon_today.
Dari kurang lebih sepuluh orang yang mengerumuni dua aparat kepolisian, pria yang mengenakan kaos hitam dan celana jeans tampak paling vocal lantaran kendaraan pribadi terus ditahan.
Baca Juga:
Viral Wanita Ini Curhat 2024 'Tahun Tersial' untuk Pemudik di Dermaga 7 Pelabuhan Merak
Curhatan Pemudik di Pelabuhan Ciwandan, Tetap Mudik Meski 'Takut Ditanya Kapan Nikah'
"Gila loh, nomor dua dari ujung, masa mobil pribadi ditahan-ditahan dulu," kata pria berkaos hitam dalam video yang diunggah @cilegon_today tersebut.
Polisi dalam video pun menjelaskan hal yang dilakukan petugas semata-mata untuk memposisikan kendaraan pribadi di posisi atas.
"Jadi yang tadi itu dipindahin ke depan, nanti ini kita naikin ke atas gitu loh, gitu pak," kata polisi dalam video menjelaskan.
Pria yang mengenakan kaos hita itu pun tampak tidak terima dengan penjelasan polisi tersebut. Ia menyinggung soal bus yang dimasukan ke kapal lebih dahulu ketimbang kendaraan pribadi.
"Iya saya paham masalah itu, tadi harusnya satu baris dulu masuk, busnya jangan dulu dimasukin. Ini malah bus masuk," ujar pemudik tersebut.
Polisi tersebut pun mencoba menjelaskan hal yang sama kepada para pemudik tersebut. Namun, pemudik yang mengenakan kaos hitam itu tetap saja tidak terima kemudian meninggalkan polisi tersebut.
"Karena ini bapak mau di ke depanin, dengerin dulu pak. Karena bapak mau di ke atasin," kata polisi sambil memegang pundak pria berkaos hitam.
"Keatasin-atasin gimana ah," ujar pria berkaos hitam itu sambil meninggalkan polisi tersebut.
Diketahui, video yang baru diunggah sekira 2 jam itu hingga kini telah ditonton sebanyak 4.738 orang. Video tersebut juga telah disukai oleh 32 orang netizen.
Berita Terkait
-
Di Balik Video Viral: Kisah Pilu Kakak Adik di Parung, Ibu ODGJ, Ayah Hilang
-
Progres Pembangunan Rumah MBR di Tangerang Capai 42,85%, Target Selesai November 2025
-
Usai Tagih Rp200 Juta ke Ivan Gunawan, Ibu Viral asal Palembang Minta Mobil ke Raffi Ahmad
-
Ivan Gunawan Beri Peringatan Keras Usai Ditagih Utang Rp200 Juta: Kami Bukan Dinas Sosial
-
IAMI Hadirkan Isuzu Traga Bus Jawab Kebutuhan Kendaraan Penumpang
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Korupsi Kuota Haji: KPK Endus Aliran Duit Haram Sampai ke Meja Dirjen, Hilman Latief Dicecar 11 Jam
-
Siswi MTS Cipayung Gantung Diri Akibat Bullying, Menteri PPPA: Anak Butuh Ruang Aman untuk Curhat
-
5 Fakta Dugaan Skandal Panas Irjen Krishna Murti dan Kompol Anggraini Berujung Mutasi Jabatan
-
Ribuan Siswa Keracunan MBG, Warganet Usul Tim BGN Berisi Purnawirawan TNI Diganti Alumni MasterChef
-
Detik-detik Mengerikan Transjakarta Hantam Deretan Kios di Jaktim: Sejumlah Pemotor Ikut Terseret!
-
Serukan Green Policy Lawan Krisis Ekologi, Rocky Gerung: Sejarah Selalu Berpihak ke Kaum Muda
-
Kunto Aji Soroti Kualitas Makanan Bergizi Gratis dari 2 Tempat Berbeda: Kok Timpang Gini?
-
Rekam Jejak Sri Mulyani Keras Kritik BJ Habibie, Kinerjanya Jadi Menteri Tak Sesuai Omongan?
-
Pajak Kendaraan di RI Lebih Mahal dari Malaysia, DPRD DKI Janji Evaluasi Aturan Progresif di Jakarta
-
Jalan Berlubang di Flyover Pancoran Makan Korban: ASN Terjatuh, Gigi Patah-Dahi Sobek