Suara.com - Agus Salim, korban penyiraman air keras mendapatkan uang donasi sekitar Rp 1,5 miliar. Namun, donasi itu kini menjadi sorotan lantaran uang itu diduga disalahgunakan.
Kini muncul petisi online di Change.org terkait uang donasi yang diberikan kepada Agus. Dalam petisi disebutkan bahwa uang yang disumbangkan donatur kepada Agus minta dikembalikan.
"Petisi ini dibuat bentuk kekecewaan donatur kepada korban penyiraman air keras yaitu saudara Agus Salim. Donatur merasa uang donasi yg sudah di berikan kepada agus tidak di gunakan sebagai mana mestinya," tulis dalam petisi, dilihat Selasa (22/10/2024).
"Padahal dulu pas awal podcast di Novi dan densu sdr agus memohon dan meminta kepada netizen untuk bantu donasi demi kesembuhan mata agus, dan kita masih ingat sekali permintaan agus pada waktu itu hanya satu "matanya kembali seperti dulu" Alias biasa melihat kembali, sekrang giliran donasi sudah terkumpul banyak agus lupa akan tujuan awalnya dia meminta donasi bahkan uang donasi malah untuk membayar utang wawanya," sambung petisi.
Sampai saat ini petisi tersebut terpantau sudah ada 28.887 dari target 35.000 tandatangan dan diperkirakan masih akan terus bertambah.
Diketahui sebelumnya, Pratiwi Noviyanthi membongkar soal uang donasi yang diberikan kepada Agus Salim.
Uang yang terkumpul diduga dibagi-bagi untuk keluarganya. Padahal, uang donasi itu seharusnya digunakan untuk pengobatan Agus.
Pratiwi Noviyanti pun mengambil tindakan untuk mengambil alih uang donasi tersebut. Merasa tak terima, Pratiwi dilaporkan oleh Agus terkait pencemaran nama baik.
Tag
Berita Terkait
-
Siapa Mercy Jasinta? Pembuat Petisi Tolak Pemecatan Kompol Cosmas yang Lindas Ojol
-
Petisi Penolakan Pemecatan Kompol Kosmas Jadi Sorotan, Begini Tutorial Bikin Petisi Online
-
Petisi Tolak Pemecatan Kompol Kosmas Jadi Sorotan, Sudah 150 Ribu Lebih yang Tanda Tangan
-
Diisukan Soal Royalti, WAMI Bongkar Siapa Auditor yang Kawal Keuangannya
-
Minta WAMI Diaudit, Ari Lasso Colek 'Utusan Khusus' Yovie Widianto dan Raffi Ahmad
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
Viral Wali Kota Gorontalo Ngamuk Proyek Kampung Nelayan Disetop Ormas GRIB, Nyaris Adu Jotos!
-
Wartawan Dianiaya oleh Petugas SPPG di Jaktim, Kepala BGN Minta Maaf: Kekerasan Tidak Boleh
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
Gus Yasin Daftarkan Kepengurusan PPP Kubu Agus Suparmanto ke Kemenhum: Hasil Muktamar Hanya Satu
-
Bayi yang Dibuang ke Panti Anak Yatim di Jakbar Meninggal, Sejoli Buronan Polisi Masih Santai Kerja
-
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Mendagri Hadiri Upacara di Lubang Buaya
-
PPP Jabar Ungkap Blunder Fatal Amir Uskara Bikin Agus Suparmanto Melenggang Jadi Ketum
-
Komplotan Begal 7 Kali Beraksi di Jakarta Nyamar Debt Collector, Korbannya 'Dibuang' ke Flyover!
-
Aksi Culas Bos Pangkalan Elpiji Terbongkar, Oplos Tabung Gas hingga Raup Rp70 Juta Saban Bulan
-
Singgung Sorotan Negatif Program MBG di Media Sosial, DPR Desak Pemulihan Kepercayaan Publik