Suara.com - Presiden Utusan Timur Tengah Donald Trump, Steve Witkoff, mengatakan bahwa fase kedua dari kesepakatan gencatan senjata Gaza akan lebih kompleks dibandingkan fase pertama. Namun, ia mengklaim ada banyak kemajuan dalam negosiasi yang tengah berlangsung.
"Masalah dengan fase kedua adalah bahwa perang seharusnya berakhir sebagai bagian dari fase itu, dan saya pikir Israel memiliki garis merah, yaitu Hamas tidak dapat bersatu. Jadi sulit untuk menyelesaikannya, tetapi kami membuat banyak kemajuan dalam pembicaraan," ujar Witkoff dalam pertemuan Future Investment Initiative (FII) Institute di Miami.
Selain itu, Witkoff menanggapi komentar Trump yang sebelumnya menyatakan bahwa Amerika Serikat akan mengambil alih Gaza dan mengubahnya menjadi Riviera Timur Tengah. Menurutnya, pernyataan itu telah disalahartikan.
“Seperti biasanya, presiden menyampaikan beberapa hal, dan sekali lagi, hal itu disalahartikan,” ujarnya. Witkoff menjelaskan bahwa Trump ingin mengejutkan cara berpikir orang dan mendorong ide-ide baru untuk menyelesaikan konflik yang sudah berlangsung selama puluhan tahun.
Dalam kesempatan itu, Witkoff juga menyebutkan kehancuran total yang ia saksikan dalam kunjungannya ke Gaza. Ia menyebut bahwa kondisi di wilayah tersebut sangat mengerikan, dengan sekitar 30.000 peluru yang belum meledak di seluruh Gaza.
Sementara itu, Witkoff menyinggung rencana relokasi warga Gaza yang melibatkan negara-negara seperti Yordania dan Mesir. Namun, rencana ini mendapat persetujuan keras dari negara-negara Arab dan sebagian besar Eropa, yang diperkirakan sebagai bentuk pembersihan etnis.
Meski demikian, Witkoff menilai bahwa pernyataan Trump telah memicu diskusi di dunia Arab mengenai solusi baru yang sebelumnya tidak pernah dipertimbangkan.
Ia menegaskan bahwa pembangunan ekonomi merupakan faktor krusial bagi masa depan Gaza dan menunjuk Arab Saudi sebagai contoh bagaimana investasi dapat membawa perubahan positif bagi sebuah wilayah.
“Arab Saudi akan menjadi salah satu pasar real estate yang paling layak untuk diinvestasikan di dunia karena pandangan orang-orang mulai sisi positif dari apa yang terjadi sekarang,” katanya.
Baca Juga: Hamas Tipu Israel? Jenazah Shiri Bibas Diganti Wanita Gaza, Netanyahu Murka!
Berita Terkait
-
Hamas Tipu Israel? Jenazah Shiri Bibas Diganti Wanita Gaza, Netanyahu Murka!
-
Sambut Ramadan 1446 Hijriah, Dompet Dhuafa Hadirkan Sederet Program Sosial untuk Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat
-
Donald Trump Klaim BRICS Telah Berantakan Setelah Ancaman Tarif Dagang AS
-
Israel Perketat Keamanan Pasca Ledakan Bom Bus, Tepi Barat Ditutup Sebagian
-
Jenazah 2 Anak Shiri Bibas Dikembalikan, Israel Tuntut Hamas Kembalikan Ibunya
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
Terkini
-
Negara Dinilai Tak Peka karena Masih Dipajaki, Lyan: Pesangon Itu Uang Bertahan Hidup di Masa Senja
-
Cara BNPT Perkuat Perlindungan Khusus Anak Korban Terorisme
-
Anggaran Rp19 Triliun Belum Terserap: Apa yang Terjadi di Kemenhub Menjelang Tutup Buku 2025?
-
Cek Langsung Harimau Viral Kurus di Ragunan, Pramono: Itu Video Waktu Covid, Sekarang Sangat Sehat
-
Wamenag Janji Semua Santri Dapat Makan Bergizi Gratis, Hanya 2 Persen yang Terjangkau Saat Ini!
-
7 Fakta Gunung Semeru Terkini Kamis Pagi, Status Darurat Tertinggi
-
Sempat Sakit, Adik Jusuf Kalla Diperiksa Kasus Korupsi PLTU Rp1,35 Triliun Hari Ini!
-
Survei RPI: Publik Setuju Polri Tetapkan Roy Suryo Cs Jadi Tersangka?
-
Satpol PP Akan Bongkar 179 Bangunan Liar di Sepanjang Akses Tol Karawang Barat
-
Viral Todongkan Sajam di Tambora, Penjambret Diringkus Polisi Saat Tertidur Pulas