Suara.com - Delegasi dari Israel, Qatar, dan Amerika Serikat telah berkumpul di Kairo untuk memulai pembicaraan "intensif" mengenai tahap selanjutnya dari gencatan senjata Gaza, seperti yang diumumkan oleh Layanan Informasi Negara Mesir hari ini.
"Pihak-pihak terlibat telah memulai pembicaraan intensif untuk membahas fase selanjutnya dari perjanjian gencatan senjata, di tengah upaya berkelanjutan untuk memastikan penerapan kesepahaman yang telah disepakati sebelumnya," demikian pernyataan dari Layanan Informasi Negara Mesir.
Para negosiator juga sedang mengkaji langkah-langkah untuk "meningkatkan pengiriman bantuan kemanusiaan" ke wilayah Gaza yang terpukul parah.
Pada Rabu malam, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengirimkan negosiator ke Kairo setelah Hamas menyerahkan jenazah empat sandera sebagai bagian dari pertukaran dengan ratusan tahanan Palestina yang dibebaskan.
Pertukaran ini menandai akhir dari fase pertama gencatan senjata yang berakhir pada hari Sabtu lalu.
Menurut laporan militer Israel, sebanyak 58 sandera masih ditahan di Gaza, termasuk 34 orang yang dilaporkan tewas.
Negosiasi untuk tahap kedua gencatan senjata akan mencakup pembebasan sandera yang tersisa serta langkah-langkah menuju perdamaian yang lebih langgeng.
Hamas menyatakan kesiapannya untuk membebaskan semua sandera yang tersisa sekaligus jika tahap kedua dari gencatan senjata disetujui.
Baca Juga: Pria Palestina Tabrakkan Mobil ke Halte Bus Israel, 13 Orang Terluka
Berita Terkait
-
Pria Palestina Tabrakkan Mobil ke Halte Bus Israel, 13 Orang Terluka
-
Israel Akan Hancurkan 11 Rumah di Kamp Pengungsi Tepi Barat, Gubernur Sebut 'Pembantaian'
-
Tepi Barat Hadapi Dampak Serius dari Perang Gaza, Puluhan Warga Tewas
-
Hamas Serahkan Jenazah 4 Sandera Israel di Tengah Gencatan Senjata yang Rawan
-
Trump Pamer Video AI "Gaza Riviera" Mewah, Hamas Kecam Keras!
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum