News / Nasional
Kamis, 01 Mei 2025 | 13:33 WIB
Presiden Prabowo Subianto menyapa buruh sebelum menyampaikan pidatonya pada perayaan Hari Buruh Internasional 2025 di kawasan Monas, Jakarta, Kamis (1/5/2025). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)

"Karena kita inginnya konfrehensif. Kita tidak ingin bermain diujung menangani ketika sudah PHK, kita tidak," katanya.

Lebih lanjut, kata dia, beberapa tuntutan buruh sebenarnya beberapa sudah dikerjakan pemerintah.

"Nah maka disitu sebenarnya kalau bicara tuntutan beberapa sudah kita kerjakan. Tapi kalaupun ada di antara 6 tuntutan itu yg belum kita kerjakan oleh kita bersama-sama pasti akan ditindaklanjuti, pasti akan kita pelajari," pungkasnya.

Adapun enam tuntutan buruh itu disampaikan Presiden Partai Buruh Said Iqbal. Pertama hapus outsourching, bentuk satgas PHK, wujudkan upah layak, lindungi buruh dengan pengesahan RUU ketenagakerjaan baru, lindungi pekerja rumah tangga dan sahkan RUU PPRT, berantas korupsi dan sahkan RUU Perampasan Aset.

Load More