- Seorang pencuri terekam CCTV saat menggasak laptop dan barang berharga senilai Rp30 juta dari ruang kelas SMAN 5 Bandung
- Peristiwa terjadi pada siang hari saat para siswa sedang belajar di laboratorium
- Kasus ini telah dilaporkan dan ditangani oleh Polsek Sumur Bandung
Suara.com - Sebuah rekaman CCTV dari SMAN 5 Bandung viral menunjukkan aksi seorang pencuri yang dengan santainya menggasak barang-barang berharga milik siswa. Peristiwa yang terjadi pada Senin, 15 September 2025 ini berlangsung di siang bolong, tepat saat para siswa sedang fokus mengikuti kegiatan belajar di ruang laboratorium.
Dalam video pengawas, terlihat jelas seorang pria mengenakan masker masuk ke dalam salah satu ruang kelas yang kosong.
Tanpa rasa takut, ia berjalan santai, memindai meja-meja siswa, lalu dengan cepat mengambil sebuah laptop dan power bank yang tergeletak. Setelah berhasil mendapatkan barang incarannya, pelaku langsung pergi begitu saja.
Berdasarkan penyelidikan awal, pelaku diduga berhasil menyelinap masuk ke area sekolah melalui pintu kantin yang pengawasannya mungkin lebih longgar. Akibat kejadian ini, kerugian yang dialami para siswa ditaksir tidak sedikit.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana dan Prasarana SMAN 5 Bandung, Sonny, mengonfirmasi bahwa total kerugian akibat pencurian tersebut cukup signifikan.
"Kerugian ditaksir mencapai Rp30 juta. Kami sudah melaporkan kejadian ini ke Polsek Sumur Bandung," kata Sonny, dikutip Rabu (17/9/2025).
Menindaklanjuti laporan tersebut, pihak kepolisian dari Polsek Sumur Bandung langsung bergerak cepat.
Menurut Sonny, tim penyidik telah mendatangi sekolah untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan bukti-bukti penting, termasuk rekaman CCTV yang menjadi petunjuk utama.
"Polisi pun sudah ke sini, tadi memeriksa CCTV dan memintai keterangan untuk bahan penyelidikan," kata Sonny.
Baca Juga: Gondol Motor Mertua hingga Perhiasan, Mantan Menantu Jadi Maling di Bekasi
Insiden ini menjadi pukulan telak bagi sistem keamanan sekolah. Sebagai respons, pihak SMAN 5 Bandung menyatakan akan segera melakukan evaluasi dan memperketat pengawasan di seluruh area sekolah.
Fokus utama adalah memperketat akses keluar-masuk bagi tamu serta meningkatkan keamanan di pintu perbatasan yang terhubung dengan SMAN 3 Bandung untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Alihkan Fokus Persib Bandung ke Laga Tandang Lawan Arema FC
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Persib Gagal Menang, Bojan Hodak Kecewa Berat: Saya Tidak Senang!
-
Persib Bandung Batal Menang, Lion City Sailors Samakan Kedudukan di Menit Akhir
-
Link Live Streaming Persib Bandung vs Lion City Sailors Kamis Malam
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Suara.com Raih Top Media of The Year 2025 di Seedbacklink Summit
-
147 Ribu Aparat dan Banser Amankan Misa Malam Natal 2025
-
Pratikno di Gereja Katedral Jakarta: Suka Cita Natal Tak akan Berpaling dari Duka Sumatra
-
Kunjungi Gereja-Gereja di Malam Natal, Pramono Anung: Saya Gubernur Semua Agama
-
Pesan Menko Polkam di Malam Natal Katedral: Mari Doakan Korban Bencana Sumatra
-
Syahdu Misa Natal Katedral Jakarta: 10 Ribu Umat Padati Gereja, Panjatkan Doa untuk Sumatra
-
Melanggar Aturan Kehutanan, Perusahaan Tambang Ini Harus Bayar Denda Rp1,2 Triliun
-
Waspadai Ucapan Natal Palsu, BNI Imbau Nasabah Tidak Sembarangan Klik Tautan
-
Bertahan di Tengah Bencana: Apa yang Bisa Dimakan dari Jadup Rp 10 Ribu Sehari?
-
Hampir Sebulan Pasca Banjir Bandang, Aceh Tamiang Masih Berkubang Lumpur dan Menahan Lapar