- Presiden Prabowo Subianto resmi melantik Komjen (Purn) Polisi Akhmad Wiyagus sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri)
- Akhmad Wiyagus memiliki rekam jejak yang kuat dalam pemberantasan korupsi, pernah menjabat sebagai penyidik di KPK dan Direktur Tipidkor Bareskrim Polri
- Integritasnya diakui publik melalui penghargaan Hoegeng Award 2022
Suara.com - Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik Komisaris Jenderal (Purn) Polisi Akhmad Wiyagus sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) baru, memperkuat kabinetnya dengan figur yang dikenal memiliki rekam jejak cemerlang di bidang penegakan hukum dan integritas.
Pelantikan Wiyagus digelar di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, pada Rabu (8/10/2025). Ia menggantikan posisi Ribka Haluk yang kini mengemban tugas baru dari Presiden.
Prosesi pelantikan berlangsung khidmat, dipimpin langsung oleh Presiden Prabowo yang memandu pengucapan sumpah jabatan.
"Bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab," ucap Wiyagus mengikuti panduan sumpah dari Presiden Prabowo.
Penunjukan Wiyagus sebagai orang nomor dua di Kementerian Dalam Negeri bukan tanpa alasan. Jenderal bintang tiga ini memiliki portofolio karier yang mentereng, terutama dalam pemberantasan korupsi.
Namanya tak asing di lingkungan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), di mana ia pernah menjabat sebagai Kasatgas Penyidik dan Direktur Pengaduan Masyarakat (Dumas).
DNA anti-korupsinya semakin terasah saat kembali ke institusi Polri. Wiyagus dipercaya memegang jabatan strategis seperti Direktur Tindak Pidana Korupsi (Dirtipikor) Bareskrim Polri pada 2014.
Pengalamannya yang luas di bidang reserse, mulai dari Kapolsek di Bandung hingga Kapolres Sumedang, menjadi fondasi kuat dalam kariernya.
Puncak pengakuan atas integritasnya terjadi pada tahun 2022, saat ia dianugerahi Hoegeng Award kategori 'Polisi Berintegritas'. Penghargaan ini menjadi bukti sahih atas komitmen dan dedikasinya dalam menjaga citra kepolisian yang bersih dan profesional.
Baca Juga: Resmi! Prabowo lantik Eks Kabaintelkam Peraih Hoegeng Award Akhmad Wiyagus Jadi Wamendagri
Sebelum pensiun dari Polri, Wiyagus telah malang melintang memimpin berbagai kesatuan di daerah. Ia pernah menjabat sebagai Wakapolda Maluku (2018) dan Wakapolda Jawa Barat (2019).
Kariernya terus menanjak hingga dipercaya sebagai Kapolda di tiga provinsi berbeda: Gorontalo (2020), Lampung (2022), dan terakhir Kapolda Jawa Barat.
Jabatan strategis di Mabes Polri pun pernah diembannya, seperti Asisten Utama Bidang Operasi (Astamaops) Kapolri pada April 2025, dan puncaknya sebagai Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) pada Agustus 2025, sebelum memasuki masa purnatugas.
Berita Terkait
-
Resmi! Prabowo lantik Eks Kabaintelkam Peraih Hoegeng Award Akhmad Wiyagus Jadi Wamendagri
-
Misteri dr. Benjamin Paulus di Istana, Calon Wamenkes Baru Pengganti Dante? Ini Jawabannya
-
Bakal Dilantik Jadi Ketua Komite Percepatan Pembangunan Papua, Ribka Lepas Jabatan Wamendagri?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Wamendagri Ribka Minta 6 Provinsi di Tanah Papua Percepat Eliminasi Malaria
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia