News / Metropolitan
Selasa, 18 November 2025 | 15:58 WIB
Ilustrasi banjir di Jakarta: Warga beraktivitas di tengah banjir yang melanda di Jalan Tipala, Makassar, Jakarta Timur, Senin (7/7/2025). [Suara.com/Alfian Winanto]
Baca 10 detik
  • Dari 16 RT yang terendam banjir di Jakarta, 13 di antaranya berada di Jakarta Selatan.
  • Selain curah hujan yang tinggi, luapan Kali Krukut dan Kali Mampang menjadi penyebab utama banjir.
  • BPBD DKI Jakarta telah mengerahkan personel untuk melakukan penanganan.

Suara.com - Hujan deras yang mengguyur ibu kota pada Selasa (18/11/2025) menyebabkan sedikitnya 16 Rukun Tetangga (RT) di wilayah Jakarta terendam banjir.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan bahwa titik genangan terparah terkonsentrasi di wilayah Jakarta Selatan.

Berdasarkan data yang dirilis hingga pukul 15.00 WIB, Jakarta Selatan menjadi area yang paling terdampak dengan belasan titik tergenang akibat kombinasi curah hujan tinggi dan luapan kali.

“Jakarta Selatan terdapat 13 RT,” kata Kapusdatin BPBD DKI Yohan, saat dikonfirmasi pada Selasa (18/11/2025).

Rinciannya, Kelurahan Pela Mampang menjadi lokasi dengan dampak terparah, di mana 9 RT terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 80 cm. Banjir ini dipicu oleh hujan lebat yang diperparah oleh luapan Kali Krukut.

Di lokasi lain, Kelurahan Cilandak Timur juga tak luput dari genangan. Sebanyak dua RT di wilayah tersebut terendam air setinggi 60 cm.

Penyebabnya pun serupa, yakni intensitas hujan yang tinggi ditambah meluapnya Kali Krukut.

“Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Krukut,” kata Yohan, menjelaskan pemicu banjir di Cilandak Barat yang merendam 1 RT setinggi 30 cm.

Sementara itu, di Kelurahan Bukit Duri, dilaporkan ada 1 RT yang ikut tergenang. “Kelurahan Bukit Duri, ada 1 RT yang tergenang dengan ketinggian 40cm, akibat curah hujan tinggi,” ujar Yohan.

Baca Juga: Kalibata Terendam Setengah Meter, Warga Terjebak, Anak Sekolah Terpaksa 'Nyeker' Terjang Banjir

Selain Jakarta Selatan, banjir juga melanda wilayah Jakarta Barat. Tiga RT dilaporkan terendam, dengan rincian dua RT di Kelurahan Sukabumi Selatan setinggi 60 cm, dan satu RT di Kelurahan Sukabumi Utara setinggi 30 cm. Keduanya disebabkan oleh curah hujan tinggi.

Tak hanya pemukiman, BPBD juga mencatat ada tiga ruas jalan utama yang tergenang, mengganggu aktivitas lalu lintas.

Jalan tersebut adalah Jalan Srengseng Raya di Jakarta Barat, serta Jalan Pondok Karya dan Jalan Kemang Utara di Jakarta Selatan.

“Ketinggian 10-20cm, akibat curah hujan tinggi dan luapan Kali Mampang,” jelas Yohan.

Menanggapi situasi ini, Yohan menegaskan bahwa pihaknya telah bergerak cepat.

Sejumlah personel dikerahkan untuk memantau kondisi di lapangan dan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mempercepat surutnya air.

Load More