News / Metropolitan
Selasa, 09 Desember 2025 | 20:05 WIB
Gubernur Pramono Anung saat meninjau lokasi kejadian kebakaran Kemayoran pada Selasa (9/12/2025). (Suara.com/Yoga)
Baca 10 detik
  • Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meninjau lokasi kebakaran gedung di Kemayoran pada Selasa (9/12/2025).
  • Pemprov DKI menjamin menanggung seluruh biaya pemakaman korban meninggal serta biaya pengobatan korban luka.
  • Pramono telah menginstruksikan dinas terkait menyiapkan lahan pemakaman yang mungkin tidak terpusat di satu TPU.

Suara.com - Di tengah puing-puing sisa kebakaran hebat yang melanda sebuah gedung perkantoran di Kemayoran, Jakarta Pusat, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyampaikan pesan tegas yang melegakan keluarga korban.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dipastikan akan menanggung seluruh biaya pemakaman bagi para korban kebakaran yang meninggal dunia.

Penegasan ini disampaikan langsung oleh Pramono saat meninjau lokasi kejadian pada Selasa (9/12/2025).

Dengan raut wajah penuh duka, politisi senior itu memastikan negara hadir dan tidak akan membiarkan keluarga korban menanggung beban biaya di tengah kesedihan yang mendalam.

"Pemerintah DKI Jakarta akan bertanggung jawab untuk seluruh korban pemakaman yang meninggal dunia, berapapun jumlahnya," ujar Pramono di hadapan awak media di lokasi kejadian.

Langkah cepat dan konkret ini diambil untuk meringankan penderitaan keluarga yang ditinggalkan.

Tak hanya berfokus pada korban jiwa, Pemprov DKI juga menjamin nasib para korban yang selamat namun menderita luka-luka akibat insiden tragis tersebut.

Pramono memastikan seluruh biaya pengobatan, termasuk jika diperlukan rujukan ke rumah sakit dengan fasilitas lebih lengkap, akan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah daerah hingga para korban pulih.

"Yang kedua adalah, yang luka dan sebagian nanti akan dirujuk dan kami Pemerintah DKI Jakarta yang akan menyelesaikan bagi yang luka dan sebagainya," tegasnya.

Baca Juga: Geram Gedung 6 Lantai Tanpa Jalur Evakuasi, Pramono Anung Beri Peringatan Keras ke Pemilik Usaha

Untuk memperlancar prosesi pemakaman, Pramono Anung mengaku telah bergerak cepat melakukan koordinasi lintas dinas.

Instruksi telah diberikan secara langsung kepada jajaran terkait untuk segera mempersiapkan lahan pemakaman bagi para jenazah.

"Tadi saya sudah telepon Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota untuk disiapkan," jelas Pramono.

Mengingat jumlah korban jiwa yang tidak sedikit, mantan Sekretaris Kabinet itu mengisyaratkan bahwa lokasi pemakaman kemungkinan tidak akan terpusat di satu tempat pemakaman umum (TPU) saja.

"Mungkin tidak bisa di satu tempat karena jumlah," tambahnya.

Sementara Pemprov DKI fokus pada penanganan korban dan keluarga, Pramono menyerahkan sepenuhnya urusan penyelidikan penyebab pasti kebakaran kepada pihak yang berwenang.

Load More