- BBM Wajib Raize: Minimal gunakan bensin RON 92 untuk mesin 1.0 Turbo dan 1.2 NA.
- Risiko Salah Bensin: Oktan rendah sebabkan ngelitik (knocking), performa loyo, dan mesin cepat rusak.
- Saran Pabrikan: Auto2000 resmi merekomendasikan oktan 92 ke atas untuk menjaga performa dan garansi mesin.
Suara.com - Baru saja meminang Toyota Raize keren dari dealer? Selamat! Tapi tahan dulu euforianya, jangan sampai salah langkah saat pertama kali mengisi bensin.
Berikut panduan anti-boncos Anda untuk memilih BBM yang tepat bagi Toyota Raize, baik itu varian 1.0 Turbo yang bertenaga maupun 1.2 NA yang efisien.
Jawaban yang akan Anda dapatkan bukan sekadar opini, melainkan fakta langsung dari rekomendasi resmi pabrikan.
Jadi, mari kita luruskan salah kaprah yang ada.
Jawaban Tegas: RON 92 adalah Batas Minimum!
Langsung ke intinya, bensin apa yang paling tepat untuk Toyota Raize?
Jawabannya adalah bahan bakar bensin tanpa timbal dengan nilai oktan 92 atau lebih tinggi.
Ini bukan lagi soal "sebaiknya", tapi sudah menjadi sebuah "keharusan" untuk menjaga kesehatan jantung pacu SUV ringkas Anda.
Aturan emas ini berlaku untuk semua varian, tanpa terkecuali. Baik Anda pengguna Raize 1.0L Turbo GR Sport maupun pemilik Raize 1.2L G, standarnya tetap sama yakni minimal RON 92.
Baca Juga: 4 Mobil Bekas Alternatif Toyota Raize, Cocok untuk Milenial, Harga Murah Mulai 30 Juta
Kenapa Raize "Haram" Minum Bensin Oktan Rendah?
Alasannya sangat teknis namun mudah dipahami: rasio kompresi mesin.
Seperti dilansir dari buku panduan, mesin modern seperti yang digendong Toyota Raize dirancang dengan kompresi yang tinggi untuk menghasilkan tenaga efisien.
Mesin 1.0 Turbo, misalnya, memiliki rasio kompresi 9.5:1.
Angka ini menuntut bahan bakar yang tidak mudah terbakar sendiri sebelum busi memercikkan api.
Bensin dengan oktan rendah (di bawah 92) sangat rentan mengalami pembakaran dini di dalam silinder, yang memicu fenomena berbahaya bernama knocking atau yang sering kita sebut ngelitik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Mitsubishi Xpander Cocoknya Pakai Bensin Apa? Ini Fakta Lengkap, Termasuk Pajak dan Harga Seken
-
3 Fakta Wuling Air EV: Pas untuk Pencari Mobil Listrik Murah, Hemat Biaya Perawatan
-
5 Rekomendasi Motor Matic Stylish untuk Siswi SMA, Modal Mulai Rp18 Jutaan Udah Kece
-
Suzuki Ertiga Gen 1 Rilis Tahun Berapa? Intip Pajak dan Konsumsi BBM, Harganya Tinggal Segini...
-
Penjualan Daihatsu Alami Perbaikan di November, Gran Max Series Topang Penjualan
-
Pesona MobED si Robot Canggih: Terobosan Hyundai Bisa Bikin Kurir Tamat Karir
-
Deretan Mobil Bekas dengan Harga Paling Stabil di Pasaran
-
Suzuki Fronx Kini Hadir di Malaysia tapi Harganya Dua Kali Lipat Lebih
-
MMKSI Berikan Program Khusus Bagi Pemilik Kendaraan Mitsubishi Terdampak Banjir Sumatera
-
5 Mobil Bekas yang Stylish untuk Wanita Karier: Tipe Sedan hingga Hatchback