Suara.com - Melemahnya sejumlah bursa regional justru tidak berimbas kepada Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia. Pada sesi pembukaan perdagangan, Selasa (13/1/2015), IHSG dibuka di level 5.199 atau menguat 12 poin.
Pada perdagangan pukul 10 WIB, IHSG sudah kembali berada di level 5.200 tepatnya di level 5.207,292 atau naik 19,359 poin atau 0,373 persen. Selama satu jam perdagangan, IHSG sempat berada di posisi tertinggi di level 5.214.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya mengatakan bahwa sebagian investor kembali melakukan aksi beli setelah pada awal pekan kemarin (Senin, 13/1) mengalami tekanan.
"Setelah terjadi koreksi, pelaku pasar memanfaatkan momentum untuk melakukan akumulasi beli meski bursa saham di kawasan Asia bergerak bervariasi," kata William.
Secara teknikal, ia menambahkan bahwa perjalanan IHSG BEI terlihat sedang beranjak kembali melanjutkan pola tren penguatannya dengan target level batas atas berada pada level 5.247 poin.
Volume perdagangan 4,5 miliar lot saham dengan nilai transaksi Rp2,4 triliun dan frekwensi 70.996 kali. Ada 136 saham yang naik, 73 saham turun dan 88 saham tidak berubah.
Sementara itu, saham-saham Hongkong turun 0,49 persen dalam beberapa menit pertama perdagangan Selasa, menyusul aksi jual baru di New York karena harga minyak jatuh lebih lanjut. Indeks Hang acuan Seng turun 118,23 poin menjadi 23.908,23.
Bursa saham Tokyo dibuka melemah tajam menyusul penurunan di Wall Street di tengah jatuhnya harga minyak mentah. Indeks Nikkei 225 turun 292,30 poin atau 1,70 persen, dari penutupan Jumat (9/1) menjadi 16.905,43. (Antara/AFP)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
Terkini
-
Sepekan Kemarin Asing Bawa Kabur Dananya Rp 2,71 Triliun dari RI, Gara-Gara Ketidakpastian Global
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Jamkrindo Berikan Penjaminan Kredit Rp 12,28 Triliun untuk UMKM Jabar
-
Angin Segar untuk UMKM Digital! Pajak E-commerce Ditunda, idEA Beri Jempol Menkeu Purbaya
-
Jurus Jitu SIG dan BRI Latih Puluhan Pelaku UMKM Jualan Online
-
Harga Emas di Pegadaian Hari Ini: Emas Antam Bertahan di Rp 2.290.000
-
Bitcoin Gagal Tembus USD 110.000 di Tengah Tekanan Opsi USD 17 Miliar, Pekan Terburuk?
-
Prediksi IHSG Hari Ini di Tengah Pelemahan Bursa Asia Imbas Tekanan Tarif Trump
-
Anggaran MBG Rp 1,2 Triliun per Hari, Begini Kata Menteri Keuangan
-
Berapa Gaji Pejabat BGN yang Urusi MBG? Ini Penjelasannya